Semua warga negara Prancis dengan kunjungan singkat di Rusia harus pergi secepatnya, kata pemerintah Prancis, Minggu.
Di kedutaan Ukraina, Alexandra mengatakan semua temannya menentang perang, namun sebagian besar orang Rusia, termasuk orang tuanya, mendukung invasi Rusia.
"Orang tua saya tinggal di daerah. Mereka menonton televisi dan propaganda mempengaruhi mereka, mereka mengalami kekosongan informasi. Kami bertengkar setiap hari."
Anna mengatakan dia telah melakukan protes setiap hari sejak Kamis meskipun berisiko ditangkap. Dia menyesal kenapa tidak dari dulu mendukung politisi oposisi yang bisa membantu gerakan mereka saat ini, sehingga dia menyalahkan dirinya atas invasi Rusia.
"Tak ada yang mengorganisasi kami sekarang. Mereka kini dipenjara atau dicap sebagai ekstremis… Kami telah melewati momen itu," katanya.
"Kami yang harus disalahkan atas apa yang terjadi. Juga saya, secara pribadi."
Kedua sahabat itu mengkhawatirkan saudara-saudara mereka di Ukraina. Kali terakhir mereka bicara, saudara-saudara mereka bilang sedang ditugaskan ke lokasi baru, tetapi tidak tahu di mana.
Anna mengatakan adik laki-lakinya, 18 tahun, yang menjalani wajib militer (wamil), tidak bisa menilai situasi secara kritis atau menolak tugas.
"Dia anak desa. Dia tidak pernah membaca (media independen). Dia hanya menonton Channel One (televisi pemerintah). Atasannya memberi perintah. Dia wamil, dia tak bisa menolak." (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Respons Warga Makassar soal Registrasi Kartu SIM Wajib Verifikasi Wajah di 2026
-
Rahasia Peradaban 8.000 Tahun di Sulawesi Tengah, Fadli Zon Serukan Pelestarian
-
Anak Buah Tito Karnavian dan Lima Orang Ini Dicegah ke Luar Negeri
-
15 Jasad Korban Panti Werdha Hangus Tak Bisa Dikenali
-
Wali Kota Makassar Akan Bongkar Bangunan dan Parkir Liar