SuaraSulsel.id - Sabri warga Kelurahan Tikala Baru, Lingkungan VI, Kecamatan Tikala, Kota Manado melaporkan petugas PLN. Karena dianggap telah melakukan pengancaman.
Mengutip BeritaManado.com -- jaringan Suara.com, Sabri mengaku memiliki bukti ancaman dari petugas inisial J melalui percakapan WhatsApp.
“Kami juga tidak pernah menerima surat peringatan atau pemberitahuan sebelumnya mengenai tunggakan listrik,” ujar Sabri.
Bahkan menurutnya, tunggakan listrik sudah lama dilunasi, tapi ancaman terus saja didapat.
Baca Juga: Fokus Menjadi Salah Satu Pemain Andal Mobil Listrik, Honda Relakan Penutupan Pabrik
“Sudah lama dilunasi, namun tetap saja dilakukan pengancaman dan akan langsung melakukan pemutusan listrik dari tiang depan jalan, karena menunggak selama dua bulan,” jelas Sabri yang juga berprofesi sebagai Anggota Polri.
Kasatreskrim Polresta Manado, Kompol Taufig Arifin membenarkan laporan tersebut.
“Laporannya sudah kami terima. Oknum petugas PLN itu dilaporkan dengan adanya pengancaman dan akan dijerat dengan Undang-Undang ITE,” ujar Arifin.
Sementara itu, Manager PLN ULP Manado Selatan, Marthen Kowal ketika dikonfirmasi membantah hal tersebut dan hanya memberikan himbauan.
“Batas pembayaran listrik setiap tanggal 20 bulan berjalan, jika lewat berarti akan dilakukan pemutusan sesuai SOP,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
-
Xiaomi Kembangkan Sasis Mobil Performa Tinggi, Siap Usung Mesin Bertenaga 2.000 Daya Kuda
-
Xiaomi SU7 Ultra Capai 359,71 Km per Jam, Jadi Mobil Listrik Tercepat di Sirkuit Jerman
-
Jetour Masih Fokus Mobil Bensin di Indonesia Ketimbang Mobil Listrik
-
Penjualan Mobil Listrik di Negeri Tetangga Anjlok, Indonesia Bagaimana?
Tag
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Siswa Tuna Rungu di Makassar Diduga Jadi Korban Pelecehan Guru
-
KPK Kejar Aliran Uang Korupsi Kereta Api Sulsel
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun