Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 18 Januari 2022 | 17:02 WIB
Ilustrasi: Awan hitam di langit kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (21/11).

SuaraSulsel.id - Hujan lebat melanda sebagian wilayah di Sulawesi Selatan sejak Senin, 17 Januari 2022. Kondisi ini diprediksi masih akan terjadi hingga 20 Januari 2022.

Kepala Balai Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar Darmawan mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan peringatan dini sejak kemarin. Peringatan ini berlaku untuk semua kabupaten dan kota di Sulsel.

"Dengan mengamati atmosfer terkini, potensi peningkatan curah hujan terjadi di hampir semua wilayah," kata Darmawan, Selasa, 18 Januari 2022.

Kondisi ini disebabkan oleh adanya pola pertemuan massa udara dengan belokan angin di wilayah Sulawesi Selatan. Akibatnya, terjadi pertumbuhan curah hujan dengan intensitas yang sangat besar.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 18 Januari 2022, Bekasi dan Sekitarnya Berpotensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang

Daerah yang diprediksi dilanda hujan dengan intensitas lebat dan sangat lebat yakni di Makassar, Maros, Pangkep, Soppeng, Parepare, Jeneponto, Takalar, dan Gowa.

Kemudian, Luwu Utara, Pinrang, Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng.

Apalagi saat ini, kata Darmawan, 75 persen wilayah di Sulsel juga sudah memasuki musim penghujan. Darmawan meminta agar masyarakat mewaspadai adanya banjir, puting beliung dan longsor akibat curah hujan tersebut.

"Saat ini curah hujannya lebih esktrem dan lebih sering dari biasanya. Kami minta untuk masyarakat bisa mewasapadai banjir, longsor dan kejadian lainnya," tuturnya.

BMKG juga mengingatkan bagi masyarakat yang berada di pesisir ataupun nelayan untuk mewaspadai gelombang tinggi. Saat ini, tinggi gelombang mencapai 1,25-2,5 meter.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 18 Januari 2022, 5 Kabupaten di Sumsel Bakal Hujan Pagi Ini

"Kami khawatirkan perahu kecil. Makanya kami imbau untuk nelayan atau masyarakat yang pakai perahu itu berhati-hati dengan ketinggian gelombang saat ini," tukasnya.

Load More