SuaraSulsel.id - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Kombes Pol Faizal Rahmadani mengatakan, tujuh orang diamankan hari ini. Karena mengibarkan Bendera OPM Bintang Kejora di halaman GOR Cenderawasih, Jayapura, Papua.
"Memang benar saat ini ada tujuh orang yang diamankan di Mapolda Papua," katanya kepada ANTARA, di Jayapura, Rabu 1 Desember 2021.
Ia mengatakan penyidik saat ini sedang menggali keterangan mereka.
"Sebentar ya penyidik masih meminta keterangan mereka," kata Faizal Rahmadani.
Tujuh orang dilaporkan mengibarkan Bendera Bintang Kejora di halaman GOR Cenderawasih, Rabu (1/12), sekitar pukul 12.30 WIT.
Bendera Bintang Kejora berkibar sekitar 30 menit yang kemudian diturunkan sendiri oleh mereka.
Ketujuh orang yang diamankan, yaitu Devio Tekege, Ernest Matuan, Luis Sitok, Maksi You, Ambros Matuan, Malvin Yobe, dan Zode Hilapok.
1 Desember 2021 di Papua terasa berbeda. Karena adanya kekhawatiran gangguan keamanan. Membuat ratusan personel TNI dan Polri terlihat berjaga-jaga di sejumlah lokasi.
Salah satunya terlihat di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.
Baca Juga: Aksi Memperingati 60 Tahun Deklarasi Kemerdekaan Papua Barat
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, ratusan personel gabungan TNI-Polri disiagakan untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas di Kabupaten Manokwari, Ibu Kota Provinsi Papua Barat menjelang peringatan 1 Desember 2021.
Kapolres Manokwari AKBP Dadang Kurniawan Winjaya mengatakan, gelar apel siaga personel guna memperketat pengamanan wilayah Manokwari jelang 1 Desember. Pasukan akan disiagakan di sejumlah titik selama 24 jam.
“Apel gabungan ini untuk untuk kesiapsiagaan pengamanan pada bulan Desember. Sebab pada bulan Desember ada peningkatan aktivitas masyarakat, seperti perayaan Natal dan Tahun Baru,” kata Dadang, Selasa 30 November 2021.
Dadang mengaku sudah mulai melakukan pencegahan di wilayah Manokwari. Salah satunya, lanjut Dadang, dengan patroli dialogis untuk menjaga dan mewujudkan kamtibmas wilayah Kota Injil ini.
“Kita sudah melakukan pencegahan, sehingga jika peningkatan eskalasi keamanan, kami telah siap menghadapinya dan mengamankan dengan terukur,” ujar Dadang kepada wartawan.
Dadang mengharapkan kepada masyarakat agar tetap tenang serta tidak mudah percaya isu-isu atau informasi menyesatkan. Apalagi berita hoaks yang disebar pihak tak bertanggung jawab.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
5 Hari Tanpa Makan! Bertahan Hidup Bersama Ambulans Laut Hilang
-
Rp1,2 Triliun Uang Pemprov Sulsel Mengendap di Bank
-
Sudah 300 Biro Haji Diperiksa, Bagaimana Kelanjutan Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Pesan JK untuk Dai Hidayatullah: Dakwah Jangan Cuma Agama, Tapi..
-
Jadwal Nikah Massal Gratis di Kota Makassar dan Persyaratannya