SuaraSulsel.id - Kecelakaan mobil pengendali massa atau Dalmas Polda Gorontali mengakibatkan belasan personel Dit Samapta Polda Gorontalo luka-luka.
Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo, AKBP Arief Budiman mengatakan, kecelakaan terjadi saat mobil Dalmas mengangkut personel menuju Kantor Gubernur Gorontalo.
Mengutip gopos.id -- jaringan Suara.com, ada tiga mobil yang dikerahkan. Para personel akan mengawal rencana aksi unjuk rasa yang berlangsung di Kantor Gubernur Gorontalo, Senin (29/11/2021).
Saat perjalanan, salah satu mobil yang mengangkut 38 personel diduga mengalami masalah pada bagian rem. Mengakibatkan mobil hilang kendali, karena tidak kuat menanjak.
Baca Juga: Viral! Anggota Polisi Bermain Gelembung Sabun, Warganet: Bahagia Itu Sederhana
“Karena kondisi tanjakan yang cukup curam dan diduga tak kuat menanjak, mobil berusaha mundur. Kondisi tanjakan yang cukup curam membuat mobil terbalik,” ujar Arief Budiman kepada wartawan saat di lokasi kejadian.
Arief Budiman menjelaskan, dari 38 personel yang mengalami kecelakaan 16 di antaranya dirawat di Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) Kota Gorontalo. Selanjutnya 14 dirawat di Pusksemas Kabila, Bone Bolango. Serta 3 personel dirawat ke RS Multazam Kota Gorontalo.
“Semua yang dirawat mengalami luka ringan. Alhamdulillah tidak ada luka parah. Sementara delapan personel lainnya tidak luka sama sekali,” tutur perwira yang melahirkan aplikasi SIM Online itu.
Saat ini, lanjut Arief Budiman, kendaraan yang mengalami kecelakaan sudah berhasil dievakuasi. Selanjutnya penyidik Lalu Lintas akan melakukan penyelidikan terkait kecelakaan tersebut.
“Kondisi kendaraan cukup baik. Pasca dievakuasi kendaraan masih bisa digunakan,” ungkap alumni Akpol 1997 itu.
Baca Juga: 16 Anggotanya Jadi Tersangka Demo Anarkis di DPR, PP Siapkan Pendampingan Hukum
Berita Terkait
-
Berkantor di Rumah Mewah, Sindikat Judol Jaringan Kamboja di Cengkareng Raup Transaksi Rp21 M per Hari
-
Drajad Djumantara Pangkat Apa? Si Abdi Negara Calon Suami Febby Rastanty
-
Febby Rastanty Bakal Dapat Tunjangan Sebesar Ini usai Resmi Jadi Istri Polisi, Rutin Dikasih setiap Bulan!
-
Uang Rp73 Miliar, Belasan Jam Mewah hingga Mobil Disita Polisi, Pegawai Komdigi Pembeking Judol Dijerat Pasal TPPU
-
Klaim Tak Tahu Promosikan Judol, Nasib Denny Cagur Dibanding-bandingkan Gunawan Sadbor: Perkara Duit Memang Beda
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Modus Licik Pengusaha Skincare Makassar Lolos BPOM, Kini Terancam UU Pencucian Uang
-
Sudah Pamer Hasil Lab, Skincare Fenny Frans dkk Malah Dinyatakan Berbahaya Oleh Polda Sulsel
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar