SuaraSulsel.id - Video bos toko mengumpulkan kemudian menggeledah satu per satu karyawan viral di media sosial. Pemilik toko tersebut kesal, uang perusahaan selalu hilang. Sehingga mencurigai ada karyawan sebagai pelaku pencurian.
Mengutip gopos.id -- jaringan Suara.com, pemilik toko melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah karyawan. Alhasil, saat dilakukan pemeriksaan satu persatu, pemilik toko menemukan uang sebesar Rp5 juta di dalam pakaian karyawan inisial WAP.
Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Dicky Irawan Kesuma, melalui Kasat Reskrim IPTU Fahmi Sjam membenarkan kejadian itu. Fahmi mengatakan aksi dari terduga pelaku ini terbongkar, saat pemilik toko mengumpulkan semua karyawan untuk dilakukan pemeriksaan sebelum pulang ke rumah masing-masing.
“Jadi pemilik toko mungkin mencurigai yang bersangkutan. Karena dari hasil setoran tidak sesuai dalam pelaporan keuangannya setiap hari. Sehingga muncul kecurigaan dari pemilik toko,” jelas Fahmi.
Baca Juga: Difitnah dan Sakit Hati, Mantan Karyawan Curi Uang Perusahaan di Balikpapan
Mantan Kapolsek Kwandang ini menjelaskan, setelah melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan oleh pemilik toko, ditemukan uang pecahan Rp100 ribu dengan jumlah Rp5 juta disembunyikan di balik pengalas jilbab.
“Pemilik toko menemukan uang yang sudah diatur rapi, dan disisipkan pada pengalas jilbab bagian belakang. Jumlah uang yang ditemukan pada saat itu, setelah kita hitung sebanyak Rp5 Juta,” ungkap Fahmi.
Lebih lanjut kata Fahmi menurut pengakuan korban, aksinya itu sudah dilakukan dari sejak Januari tahun 2021. Setelah dilakukan pengembangan lebih lanjut, pelaku ini sudah mengumpulkan kurang lebih sebanyak Rp200 juta sekian.
“Sekitar Rp200 jutaan yang baru saja kami amankan. Tapi masih melakukan pengembangan lebih lanjut. Dari hasil interogasi, uang hasil curiannya WAP sudah digunakan untuk membeli sapi dan sawah. Barang bukti sendiri berupa uang sudah kami amankan,” imbuhnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 374 Sub 372 tentang penggelapan dengan ancaman penjar paling lama 4 tahun penjara.
Baca Juga: Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,3 Miliar, Mantan Adminitrasi Divonis 4 Tahun Penjara
Terduga pelaku WAP (23 tahun) warga Desa Cisadane, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara pun berurusan dengan pihak kepolisian. Dia dilaporkan lantaran menggelapkan uang ratusan juta di salah satu toko di Desa Titidu, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
Informasi yang berhasil dihimpun gopos.id, aksi dari wanita berusia 23 tahun ini terbongkar Senin (22/11) sekitar pukul 22.00 WITA, saat pemilik toko mengetahui penyetoran sudah tidak sesuai dengan laporan keuangan.
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming