SuaraSulsel.id - Satu Anggota KKB Papua tewas dalam kontak tembak di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Mengutip Kabarpapua.co -- jaringan Suara.com, dari hasil penyisiran, petugas menemukan 23 butir amunisi kaliber 5,56 mm, satu bendera Bintang Kejora ukuran 2×1 meter dan sebuah noken berisi bamak.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, kontak tembak terjadi sekitar pukul 13.00 WIT.
Lokasi kebun Kampung Bulagi, Distrik Sugapa, Intan Jaya.
“Ada 6 KKB yang terpantau, saat penindakan terjadi kontak tembak. Satu KKB berhasil dilumpuhkan,” kata Kamal, Rabu 17 November 2021.
Kontak tembak bermula, saat anggota gabungan melakukan pemantauan terhadap empat warga mencurigakan yang bertemu di sebuah Honai. Dekat Sungai Kampung Wandoga bersama mama-mama, pukul 10.50 WIT.
Dalam pengintaian, anggota mencurigai 4 orang membawa satu pucuk senjata laras panjang dan satu pucuk pistol di Kampung J2 yang terletak di seberang Sungai Kampung Wandoga. Sementara satu Anggota KKB yang berada di honai coklat membawa satu pucuk senjata SS1.
“Saat itu sudah terpantau 6 Anggota KKB, 2 orang berada di kebun, 2 orang di Honai biru, dan 2 orang di Honai coklat. Sekitar Pukul 12.04 WIT, 1 Anggota KKB keluar dengan membawa pistol dan menggunakan koteka sedang berada di luar Honai sambil memakan tebu, sehingga langsung dilakukan penindakan,” terang Kamal.
Dari hasil penindakan, lanjut Kamal, satu Anggota KKB tewas tertembak, sedangkan lainnya kabur setelah melakukan perlawanan.
Baca Juga: Cicip 6 Makanan Khas Papua yang Lezat dan Citarasa Unik, Ada Udang Selingkuh!
“Saat ini tim gabungan yang melaksanakan penindakan masih melakukan pengejaran terhadap anggota KKB lainnya,” kata Kamal.
Kamal menambahkan, situasi keamanan di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya masih aman terkendali pasca kontak tembak. Personil gabungan TNI – Polri masih terus melakukan patroli dan penjagaan di objek vital dan sekitar Kota Sugapa.
Warga Kena Tembak di Nduga
Kelompok Kriminal Bersenjata juga berulah di Kabupaten Nuga. Seorang karyawan PT Delarosa, Andi Rerung (56 tahun) tertembak saat memadamkan api yang membakar tangki solar pabrik produksi aspal, Selasa 16 November 2021.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa membenarkan penembakan di Kamp Karyawan PT Delarosa, Kabupaten Nduga. Korban tertembak pada kaki bagian kanan saat berupaya memadamkan api.
“Kejadiannya Selasa 16 November 2021 sekitar pukul 05.00 WIT. Saat ini korban telah di rujuk ke Kabupaten Mimika untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” kata Kamal dalam rilis, Rabu 17 November 2021.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 12 GB, Multitasking Lancar Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Blak-blakan! Jokowi Ungkap Tujuan Perubahan Lambang PSI dari Mawar ke Gajah
-
Catut RANS Entertainment, Penipuan Bisnis Kecantikan di Pekanbaru Rugikan Rp6,8 Miliar
-
Baru Dilantik Kurang dari Dua Bulan, Bos Pajak Sudah Pecat 7 Pegawai
-
Sah! Pemerintah Mulai Pungut Pajak dari Pedagang E-commerce