SuaraSulsel.id - Hujan deras dan angin puting beliung yang terjadi pada Selasa, (26/10/2021), mengakibatkan 14 rumah warga rusak dan dua unit keramba di Kabupaten Barru. Tepatnya di Dusun Putianging, Desa Lasitae, Kecamatan Tanete Rilau, Sulawesi Selatan.
Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, langsung menginstruksikan Dinas Sosial untuk melakukan pemenuhan kebutuhan bantuan bagi warga terdampak, setelah mendapatkan laporan terjadinya bencana tersebut.
"Dinas Sosial Provinsi telah mempersiapkan bantuan untuk korban angin puting beliung di daerah kepulauan di Kabupaten Barru," kata Andi Sudirman, Kamis (28/10/2021).
Sementara, Kepala Dinas Sosial Sulsel, Andi Irawan Bintang, mengaku, pihaknya sementara dalam perjalanan untuk menyalurkan bantuan kepada warga terdampak. Ia pun langsung turun membawa bantuan itu.
"Saya bersama teman-teman Dinas Sosial Provinsi menuju ke pulau yang terdampak untuk menyalurkan bantuan logistik," ungkapnya.
Menuju ke Desa Lasitae, Kadis Sosial bersama tim yang membawa bantuan logistik, harus melewati jalur laut dengan perahu sekitar 30 menit dari daratan Barru.
Adapun logistik bantuan yang akan diberikan berupa matras, family kit, kids ware, food ware, paketan sandang, makanan anak, peralatan dapur keluarga, tenda gulung, selimut dan kasur.
"Bantuan logistik dari pemerintah provinsi akan disalurkan kepada korban, dan sisanya menjadi buffer stock Dinas Sosial Kabupaten, dan dapat digunakan lagi apabila terjadi bencana," tuturnya.
Kartini selaku Kepala Desa Lasitae mengaku, sangat senang atas bantuan dan perhatian untuk warga desanya.
"Mewakili masyarakat, saya mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada Bapak Plt Gubernur Sulawesi Selatan atas perhatiannya dan bantuannya kepada masyarakat kami. Semoga bantuan ini bermanfaat untuk masyarakat kami, dan Insya Allah dipergunakan sebaik-baiknya," ujarnya.
Ia bersama warga turut mendoakan Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, agar senantiasa diberi kesehatan dan umur yang panjang untuk bisa melayani masyarakat dengan baik.
Berita Terkait
-
Pulihkan Nama Baik, Presiden Prabowo Beri Rehabilitasi Dua Guru Korban Kriminalisasi Asal Luwu Utara
-
Wakil Ketua DPD RI: Capaian 50% Penerima Manfaat MBG Harus Menstimulasi Kemandirian Pangan Daerah
-
Masjid 99 Kubah Makassar Direhabilitasi
-
Pramono Sebut Pengemis hingga Manusia Silver Betah di Panti Sosial: Seperti Rumah
-
Miris! Video Kekerasan di Pesantren Palopo Viral: Korban Ditampar Dua Kali
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Intip Konsep Unik Klinik Gigi Medikids Makassar, Bikin Anak Betah
-
Menhan soal Relawan China Ikut Cari Korban Bencana Aceh: Bukan Bantuan Asing
-
Menhan Geram! PT Timah Harusnya Raup Rp 25 Triliun, Kini Cuma Rp 1,3 Triliun
-
Viral Adu Pukul Warga dengan TNI di Luwu Utara, Sengketa Lahan Sawit Jadi Pemicu
-
Ketika Rumah Arobi Akhirnya Terang: Kisah Haru di Balik Program BPBL