Saat itu rumah dalam keadaan kosong. Cucu yang ia temani tinggal sedang berada di luar rumah.
Melihat rumah yang sepi dan hanya ada korban, pelaku disebut langsung melancarkan aksi bejatnya. Memaksa korban berbaring dan mengoleskan minyak kutus-kutus pemberiannya itu di area kelamin korban.
“Dia paksa kasi tidur ka, baru dia oles-oles (minyak), baru dia kasi masuk itu tangannya. Tidur maka, dia kasi masuk tangannya, dia bilang oh ini mi penyakitnya di dalam,” kata korban menceritakan peristiwa mengerikan yang dialaminya.
“Tidak lama dia (pelaku) pegang punyanya (kelamin), terus saya bangun, karena dia bilang ku anu ki (setubuhi),” tambahnya.
Korban yang mengaku kaget langsung lari menjauhi korban menuju ruang belakang rumahnya. AS disebut mengikuti korban dan memaksa korban untuk memegang kelamin HA.
“Cari ma bantuan, saya bilang kalau bukan isteri ta, jangan coba-coba (dipegang) karena itu laki-laki cepat terangsang,” ujarnya.
Waktu berlalu, korban mengaku masih enggan melaporkan pelaku ke polisi. Juga pada anaknya atas peristiwa yang dialaminya.
Korban Diperkosa
Menurut korban, pelaku sempat datang dan meminta maaf serta mengakui kesalahannya. Tepatnya di hari lebaran tahun 2021 ini.
Baca Juga: Komnas Perempuan Desak Polisi Abaikan Laporan UU ITE Terduga Pelaku Cabul Luwu Timur
“Habis lebaran (tahun 2021) datang minta maaf. Saya bilang saya maaf kan ko yang penting tidak kau ulangi lagi perbuatanmu, karena saya ibumu yang melahirkan istrimu. Kau ji yang saya harap mau lindungi ka. Karena anakku laki-laki tidak ada di sini, baru kau kasi begitu ka,” sebutnya.
Disangka AS sudah bertobat, sekitar bulan September 2021 ia kembali mendatangi rumah korban seorang diri.
Saat itu, rumah korban lagi dalam keadaan sepi. Hanya ada dia seorang diri. Pelaku yang disebut memang memiliki niat jahat, langsung masuk ke dalam rumah dan mengunci pintu depan.
Terus menuju pintu belakang untuk ikut dikunci, namun korban melarang mengingat waktu itu masih siang.
“Baru ku bilang begitu (jangan dikunci) langsung dia pegang anuku (badan) dari belakang. Saya bilang sakit ka kasian, kenapa kau kasi begitu ka?,” ucap korban yang saat itu mengaku mencoba melawan pelaku.
“Sudah itu, dia kasi turun celanaku, untung saya pake dalaman. Saya lari buka pintu langsung ada cucuku yang bungsu datang, dia (pelaku) lari pergi,” terangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Anggota Polisi Terseret Kasus Penipuan Anggota DPRD Takalar
-
Dua Anggota DPRD Takalar Tipu Warga Ratusan Juta, Begini Modusnya...
-
Ini Pemain PSM Makassar Masuk Skuad Timnas Piala Dunia U-17
-
Cegah Banjir! Gubernur Andi Sudirman Luncurkan Normalisasi Sungai Suli Rp18,7 Miliar
-
Luwu Timur Banjir Beasiswa! Cek, Siapa Saja Beruntung Dapat Rp3 Juta?