SuaraSulsel.id - Provinsi Gorontalo membawa pulang perunggu eFootball PES 2021 dalam cabang olahraga ekshibisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, setelah kalah dari Kalimantan Selatan, Jumat 24 September 2021.
Gorontalo kembali menelan pil pahit kekalahan dari pertemuannya dengan Kalimantan Selatan. Keduanya bertemu pada awal babak utama, Selasa, yang membuat Gorontalo harus menempuh perjalanan cukup panjang melalui lower bracket untuk mendapatkan medali perunggu.
Dalam pertarungan lower bracket, Gorontalo berhasil mengalahkan Papua Barat 2-0. Selanjutnya, Bayu Habibie dan Akbar Paudie yang mewakili Gorontalo, bertemu dengan Banten untuk mengemas angka 2-1.
Pada pertandingan terakhir sebelum perebutan slot Grand Final dengan Kalimantan Selatan, Gorontalo berhasil menekuk DKI Jakarta 2-1.
Kalimantan Selatan yang diwakili Rommy Hadiwijaya dan M. Reza Alfiqri, memilih memainkan FC Bayern Munchen dengan Rommy turun pada gim pertama. Sementara, Gorontalo memilih Juventus dengan Akbar bermain di gim pertama.
Gol dari Rommy pada gim menit ke-16 membuka angka bagi Kalimantan Selatan. Rommy kembali mencetak angka pada menit ke-50 lewat Lewandoski, dan menambah angka lewat tendangan Tolisso. Gim pertama usai dengan skor akhir 3-0 untuk Kalimantan Selatan.
Pada gim kedua, Gorontalo mencoba bangkit saat Akbar dan Bayu berhasil mencetak skor pertama 1-0. Namun, keduanya tidak dapat membendung kekuatan Rommy dan Riza hingga pertandingan gim kedua berakhir 1-2.
Skor akhir pada babak perebutan perunggu Kalimantan Selatan vs Gorontalo 2-0.
"Menurut saya pertandingan yang tadi sudah lumayan puas saya dengan pertandingan yang tadi, karena Kalsel bagi saya bagus," kata Akbar kepada Antara ditemui di arena hoki dan kriket Doyo Baru, Jayapura.
Baca Juga: Top 5 Sport: Joan Mir Mungkin Gunakan Sasis Anyar di Sisa MotoGP 2021
Akbar mengatakan sempat mengalami masalah dalam pertandingan tersebut. Dia merasa terjadi delay dalam gim play "karena PS jauh dari monitor" sehingga menghambat pergerakan. Meski begitu dia tetap bersyukur menempati peringkat ketiga.
"Alhamdulillah bangga banget sudah membawa nama daerah dan bisa menghasilkan medali perunggu," ujar Akbar.
Berhasil memenangi pertandingan, Rommy mengaku lega dapat menumbangkan penggawa Gorontalo yang merupakan pemain esport profesional.
"Gorontalo kita tahu sendiri dua-duanya memang pemain dari Liga Thailand juga, kita sama-sama tahu mereka kandidat kuat juga, tapi balik lagi, usaha keras kita yang bisa mengalahkan mereka," kata Rommy.
Dengan kemenangan atas Gorontalo, Kalimantan Selatan bersiap bertemu Jawa Barat di Grand Final, yang akan digelar, Minggu 26 September 2021. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan