Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 16 September 2021 | 15:52 WIB
Ilustrasi tes PCR [SuaraSulsel.id / Suara.com]

“Kalau PCR pakai alat, kalau antigen pakai alat rapid test namanya. PCR yang diperiksa hidung dan rongga mulut. Kalau antigen, yang diperiksa hidung saja,” sambung Iin.

Iin mengaku tidak mengetahui penyebab harga tes PCR diturunkan. Dia hanya mengikuti aturan yang dikeluarkan pemerintah saja, yakni harga tes PCR di luar Pulau Jawa Rp525 ribu.

“Saya tidak tahu coba tanyakan pada yang bikin aturan. Bukan saya yang bikin aturan. Saya cuma ikuti aturan, saya tidak tahu apa yang bikin harga PCR naik turun. Saya cuma ikuti aturan harga pasar. Saya ikut saja aturan pemerintah. Tidak ada perbedaan layanan. Semua sama saja, yang berubah cuma harga. Sesuai aturan Jokowi Rp525 ribu harga PCR di luar Pulau Jawa. Untuk satu orang pasien,” jelas Iin.

Kata dia, Klinik Inggit Medical Centre, Makassar membuka layanan pemeriksaan PCR 24 jam setiap hari. Bekerjasama dengan laboratorium.

Baca Juga: Dilema Tes PCR: Jokowi Teriak Harga Turun, Praktiknya Masih Mahal

Kontributor : Muhammad Aidil

Load More