Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 01 September 2021 | 14:41 WIB
Penjabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin / Foto : Humas Pemkot Makassar

Rudy kemudian memilih mengundurkan diri dan kembali mengabdi di Kampus. Surat pengunduran dirinya disampaikan ke Plt Gubernur Suksek sejak Senin, kemarin.

Selanjutnya, kata Imran, pihaknya akan menyurat ke Kementerian Dalam Negeri untuk proses pemberhentiannya. Termasuk mengusulkan penggantinya sebagai pelaksana harian.

Imran menambahkan, dua pegawai lainnya yakni Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Jufri masih diberi waktu dua tahun untuk menentukan jawaban. Apakah memilih Pemprov Sulsel atau kampus.

"Kepala Dinas PTSP Jayadi Nas dan Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Jufri belum memberi jawaban. Surat kami belum dijawab UNM. Saya tidak tahu kenapa. Padahal sudah disurati, termasuk ke Prof Jufri," tandasnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Hari Ini Selasa 31 Agustus 2021

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pemprov Sulsel Rudy Djamaluddin dikabarkan mengundurkan diri. Pengunduran diri mantan Penjabat Wali Kota Makassar itu beredar di media sosial whatsapp.

Rudy Djamaluddin mengundurkan diri, Selasa 31 Agustus 2021. Sebelumnya, Rudy disebut mengumpulkan Sekretaris dan seluruh kepala bidang di Dinas PUTR Sulsel sambil menyampaikan pengunduran dirinya.

"Assalamualaikum wr wb. Disampaikan kepada seluruh teman-teman Dinas PUTR, khususnya Bidang Ciptakarya, bahwa mulai hari ini tanggal 31 Agustus 2021 Kepala Dinas PUTR Provinsi Sulsel Bapak Prof Rudy Djamaluddin. M.Eng, telah mengundurkan diri sebagai kadis PUTR . Hal tersebut disampaikan tadi sore pukul 16.30 Wita, pada ruang rapat dinas bersama sekretaris dan para kepala Bidang," demikian pesan singkat yang dibagikan oleh Asisten III Pemprov Sulsel, Tautoto Tana Ranggina di grup whatsapp.

"Insya Allah dalam waktu dekat Bapak Plt Gubernur akan menunjuk Plt Kepala Dinas PUTR, sebagai pelaksana tugas Kadis PUTR," lanjutnya. Pesan tersebut terlihat sudah dibagikan berulang kali.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Pemprov Sulsel Imran Jausi mengaku belum tahu soal hal tersebut. Ia belum menerima surat pengunduran Rudy Djamaluddin.

Baca Juga: Songkok Recca Bone dan Pulu Mandoti Enrekang Diusulkan Jadi Warisan Budaya

"Saya belum tahu. Belum ada masuk suratnya," ujar Imran.

Load More