SuaraSulsel.id - Tagihan utang katering dan biaya hotel wisata Covid-19 di Sulawesi Selatan menemui titik terang. Pemprov Sulsel janji akan membayar pekan ini.
Kepala Bidang Perbendaharaan BKAD Sulsel Salehuddin mengatakan, pembayaran masih dalam tahap verifikasi. Ia membantah jika Pemprov Sulsel sengaja menunda-nunda pembayaran tersebut.
Kata Salehuddin, tagihan untuk katering dan wisata Covid-19 cukup besar. Ada sekitar Rp 12 miliar.
"Itu Rp 12 miliar terdiri dari tagihan pembayaran hotel, katering, dan transport petugas Covid-19.
Sedang diverifikasi, pekan ini dibayar," ujar Salehuddin, Senin, 12 Juli 2021.
Ia menjelaskan proses pembayaran harus melalui proses verifikasi di BPKAD. Apalagi melibatkan banyak perusahaan. Sehingga verifikasinya juga memakan waktu.
"Hasil review dan pemeriksaan di Inspektorat dan BPK saja tidak cukup. Perlu juga verifikasi di BPKAD," tambahnya.
Ia pun membantah jika penundaan pembayaran karena tanpa persetujuan Plt Gubernur. Sama seperti yang dituduhkan oleh vendor katering.
Menurut Salehuddin, tak ada hubungannya. Pembayaran juga tak perlu persetujuan pimpinan. Karena anggarannya sudah ditetapkan di APBD.
"Dananya ada, siap untuk dibayarkan, tapi tunggu hasil verifikasinya. Jadi tidak perlu ada persetujuan pimpinan (Plt Gubernur) lagi, karena anggaran penanganan Covid-19 sudah disetujui oleh Plt Gubernur pada APBD," jelasnya.
Baca Juga: Pengusaha Sulsel Melapor Ada Panitia Tender Minta Upeti 6 Persen di Proyek Pemprov Sulsel
Sebelumnya, sejumlah vendor katering dan hotel pada program wisata covid-19 mendatangi Kantor Gubernur Sulsel, Jumat, (9/7/2021) pekan lalu.
Salah satu di antaranya adalah keponakan Gubernur Sulsel non aktif Nurdin Abdullah bernama Vita. Mereka meminta Pemprov Sulsel membayar utang katering dan hotel yang masih menunggak.
Vita mengaku sudah berulang kali menagih Pemprov Sulsel. Namun tak ada kejelasan. Padahal di tahun sebelumnya pencairan anggaran tak pernah bermasalah.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
Gubernur Sulsel Serahkan Bantuan Keuangan Rp 10 M di Peresmian Kolam Labu Bentenge Bulukumba
-
Jufri Rahman Apresiasi Peran Vital Bank Indonesia Jaga Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Sulsel
-
Fatmawati Rusdi Kunjungi Posyandu Matahari Gowa: Jaga Komitmen Penurunan Stunting Menuju 19 Persen
-
Gubernur Sulsel Hadiri Workshop SMK Go Global, Persiapkan Lulusan Bekerja di Luar Negeri
-
Sengketa Tanah Makassar: Hadji Kalla Lapor Polisi, GMTD Gugat Perdata