SuaraSulsel.id - Kasus pembunuhan berencana yang dibungkus dengan aksi perampokan juragan emas di Papua berhasil dibongkar polisi.
Tersangka adalah istri korban berinisla VLH dan selingkuhannya MM. Rencana pembubuhan telah digagas sebanyak dua kali. Kemudian rencana ketiga baru dilakukan.
"Pasal yang disangkakan ke MM yaitu pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman pidana mati atau penjara seumur hidup atau selama 20 tahun,"tegas Kapolresta Jayapura Kota Kombes Urbinas, Senin 5 Juli 2021.
Kepala Kantor Imigrasi Rivand Rivai mengakui tersangka Mahdi Mahdi Mehrban warga negara asing berkebangsaan Afganistan yang menjadi tersangka kasus pembunuhan pemilik toko emas di Arso Nasaruddin (45) merupakan pemegang Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS)
Baca Juga: Strategi dan Upaya KPK dalam Memerangi Korupsi di Indonesia
"KITAS yang dipegang tersangka yang ditahan di Polresta Jayapura Kota dikeluarkan Kantor Imigrasi Jakarta Utara dan masa berlakunya hingga tanggal 21 Agustus mendatang,"ungkap Rivand Rivai di Jayapura, Senin.
Sedangkan dokumen keimigrasian lainnya seperti paspor, menurut Rivand, hingga kini masih dalam pengecekan.
Diakui, awalnya penyidik dari Polresta Jayapura Kota yang menangani kasus tersebut memberitahukan penangkapan terhadap WNA berkebangsaan Afganistan dan setelah ditelusuri ternyata yang bersangkutan terdaftar memiliki KITAS yang dikeluarkan kantor Imigrasi Jakarta Utara.
"Petugas Imigrasi Jayapura masih melakukan pengecekan terkait dokumen keimigrasian lainnya terkait tersangka Mahdi,"kata Rivand Rivai.
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav Urbinas secara terpisah mengaku, pihaknya sudah menetapkan MM berkebangsaan Afganistan sebagai tersangka kasus pembunuhan Nasaruddin (45 th) pemilik toko emas Bintang Cenderawasih di Arso.
Korban Nasaruddin dibunuh setelah terlebih dahulu tersangka menghentikan kendaraan yang dikemudikan korban di jalan Hanurata, Holtekam, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Senin malam (28/6).
"Untuk mengecoh pelaku juga merampas tas milik istri korban Virgita Legina Hellu (25) yang diamankan di Enrekang, Sulawesi Selatan dan saat ini tiba di Polresta Jayapura Kota,"kata Urbinas seraya menambahkan, istri korban sudah mengaku pembunuhan terhadap suaminya sudah direncanakan keduanya yakni saksi dan pelaku.
Baca Juga: 2 Tersangka Pembunuh Kalinus Zai Terancam Hukuman Mati, Ini Kata Keluarga Korban
Aksi berkedok perampokan dan pembunuhan sudah direncanakan tersangka MM dengan istri korban sejak bulan Januari 2021namun baru kali ini terealisasi, kata Urbinas.
Kombes Urbinas mengakui, dokumen tersangka selama di Jayapura hanya ditemukan SIM, sedangkan paspor dan dokumen lainnya dikatakan dipegang kakaknya di Jakarta.
Istri korban yang sempat kabur ke Sulawesi Selatan telah dijemput polisi. Untuk menjalani pemeriksaan intensif di Polresta Jayapura.
Berita Terkait
-
Bebaskan Anak dengan Suap Miliaran, Ibu Ronald Tannur Kini Tersangka, Publik Bertanya Kerjanya Apa?
-
Seorang PNS di China Dijatuhi Hukuman Mati karena Bocorkan Rahasia Negara
-
Update Kasus Penembakan Massal Orlando, Remaja 17 Tahun Didakwa Pembunuhan Berencana
-
Ibu Ronald Tannur Kerja Apa? Sanggup Suap Hakim Rp3,5 M demi Bebaskan Anak, Kini Jadi Tersangka
-
Iran Eksekusi Mati 4 Penjual Alkohol, Ini Alasannya
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup