SuaraSulsel.id - Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 semakin diperketat. Pendeteksi wajah akan dipasang di tiap komputer peserta CPNS 2021.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Pemprov Sulsel Imran Jausi mengatakan seleksi tahun ini tak sama tahun sebelumnya. Seleksinya lebih ketat karena menggunakan teknologi face scan.
Teknologi face scan akan mendeteksi wajah peserta, yang dicocokkan dengan kartu tes. Jika tak sama, maka sistem akan menolaknya.
"Sehingga kami imbau pendaftar menggunakan foto baru. Salah model rambut saja dengan foto di kartu tes bisa gugur," ujar Imran, Selasa, 30 Juni 2021.
Cara ini dilakukan untuk mengantisipasi praktik perjokian. Komputer yang digunakan juga sudah punya spesifikasi khusus.
"Jadi kalau masih ada yang percaya joki, itu salah sendiri. Teknologi yang digunakan semakin canggih dan dipercaya tidak bisa dimanipulasi," tambahnya.
Lagian kata Imran, pengumuman dilakukan secara serentak. Habis tes, hasilnya akan langsung terlihat di komputer.
Ia mengatakan Pemprov sudah punya komputer canggih seperti itu. Saat ini ada 600 unit yang tersedia untuk digunakan tes.
Sudah ada sembilan kabupaten dan kota yang mengajukan pengusulan tes ke provinsi. Diantaranya, Kabupaten Takalar, Makassar, Bone, Wajo, Barru, Bulukumba, Bantaeng, Sinjai, Pangkep, dan Maros.
Baca Juga: Ratusan Nakes Covid Sulsel Mengeluh, Insentif Belum Dibayar Sejak Tahun Lalu
"Selebihnya bisa gabung di kabupaten lain. Seperti Toraja bisa ke Palopo. Tergantung dari BKN," jelasnya.
Imran menjelaskan sistem tes nanti akan dibagi ke dalam tiga sesi. Semisal, jika pendaftar mencapai 1.800 orang, maka seleksi cukup digelar sehari.
Rencananya Pemprov akan meminjam laboratorium sekolah dan gedung CCC untuk lokasi tes. Namun, masih menunggu persetujuan BKN.
Apalagi proses tes dilaksanakan sesuai protokol kesehatan. Butuh ruangan yang banyak dan besar agar tidak ada penumpukan.
"Misalkan pemprov sekitar 13 ribu itu kebutuhannya bisa sampai 8-9 hari. Ada daerah butuh dua hari tiga hari. Tergantung pendaftarnya," jelasnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Rekrutmen 'Busuk' Polri dari Hulu ke Hilir Bikin Masyarakat Hilang Kepercayaan
-
Dihukum Mati! Fakta Mengerikan Pembunuhan Sales Cantik Terungkap di Sidang
-
Jejak Fakta Fakultas Ekonomi Unhas: Alumni Pertama Orang Toraja
-
Rektor Unhas Dituduh Terafiliasi Partai Politik? Prof JJ Siapkan Langkah Hukum
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!