SuaraSulsel.id - KPU Makassar menyerahkan uang santunan kepada keluarga penyelenggara adhoc atau Petugas KPPS yang meninggal dunia pada pelaksanaan tahapan Pilwali Makassar 2020.
Selain itu santunan juga diberikan kepada Penyelenggara Adhoc yang menderita sakit berat pada saat pelaksanaan tahapan Pilwali Makassar 2020.
Besaran uang santunan untuk penyelenggara Adhoc yang meninggal diberikan sebesar RP 36 Juta.
Selain itu santunan diberikan juga kepada penyelenggara yang sakit berat, yaitu lumpuh dan stroke dengan besaran santunan Rp 16,5 Juta.
Baca Juga: Sah! Danny Pomanto - Fatmawati Rusdi Pemenang Pilkada Makassar
Pemberian santunan ini sebagai bentuk tanggung jawab KPU Makassar kepada seluruh penyelenggara adhoc yang sudah berjuang dan berkontribusi mengawal dan menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar 2020.
"Bagi kami di KPU Makassar, penyelenggara adhoc adalah pahlawan demokrasi yang sebenarnya," kata Anggota KPU Makassar Endang Sari, Rabu 5 Mei 2021.
Jumlah total petugas adhoc di Makassar yang meninggal 7 orang. Terdiri dari 3 orang PPS, 1 orang KPPS, 2 Sekretariat PPS, dan 1 orang Linmas.
"Sakit berat 2 orang," ungkap Endang.
Baca Juga: KPU Makassar Agendakan Penetapan Danny - Fatma 23 Januari 2021
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Program Revitalisasi Kampus UNM Rp87 Miliar
-
Lukisan Purba di Goa Leang-leang Maros Masuk Buku Sejarah Indonesia
-
Polisi Tahan 2 Dosen Perguruan Tinggi Negeri di Makassar, Dugaan Pelecehan Seksual
-
BRI: Sektor UMKM Mencakup lebih dari 97% dari 65 Juta Pelaku Usaha, Berkontribusi 61% pada PDB
-
UMKM Kuliner Naik Kelas, Binaan BRI Sukses Ekspor Berkat Strategi Pasar Tepat