Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 04 Mei 2021 | 05:13 WIB
Anggota DPRD Takalar Johan Nojeng dirawat di RSUD Takalar setelah dihantam double stick oleh Ketua PDIP Takalar Andi Noor Zaelan, Senin 3 Mei 2021 / [Istimewa]

Tidak terima dengan aksi premanisme Ketua PDIP Takalar Andi Ellang, Johan dan Bakri melapor ke Polres Takalar. Keduanya tidak terima dengan perlakuan kasar dan anarkis Andi Ellang.

“Kami sudah melaporkan saudara Andi Ellang ke Polres Takalar, ini sudah keterlaluan,“ kata Bakri Sewang, Senin, 3 Mei 2021.

Johan menduga, Andi Ellang telah mempersiapkan perencanaan penganiayaan dengan membawa double stick ke ruang rapat. Ia menegaskan, legislator seperti Andi Ellang tak pantas duduk sebagai wakil rakyat yang seharusnya menjadi teladan.

“Ini sepertinya memang ada unsur perencanaan untuk melakukan penganiayaan, karena pelaku dengan sengaja membawa masuk double stick ke ruang sidang yang disembunyikan dibalik pinggang celananya, harus ditangkap ini orang,” kata Johan Nojeng.

Baca Juga: Warga Makassar Hanya Boleh Mudik ke Maros, Gowa, dan Takalar

Load More