Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 06 April 2021 | 20:08 WIB
Sahlan Tawulo, Kepala Desa Ambakumina / [Telisik.id]

Ditawari Investor Mau Diberikan Mobil Mewah

Setelah berhasil mendapatkan hak pengelolaan lahan, dua investor besar mendatangi Sahlan Tawulo. Berusaha membujuk agar lahan 470 Ha yang telah berubah status dapat mereka tanami kelapa sawit dan tebu.

Bahkan dua investor tersebut telah mengantongi surat rekomendasi dari Bupati Konawe Selatan. Selain itu, Sahlan juga dijanjikan akan diberi sebuah mobil mewah.

Namun Sahlan Tawulo menolak mentah-mentah tawaran tersebut. Karena lahan yang Ia perjuangkan adalah untuk warganya yang berjumlah 146 KK.

Baca Juga: Wisata Bali: Wabah Desa Kapal Tertulis di Manuskrip Daun Lontar Babad Gumi

"Untuk apa saya naik mobil mewah sementara warga saya menderita. Lebih baik lahan tersebut saya bagikan kepada seluruh warga saya dan mereka saya berikan bibit nilam secara gratis dengan menggunakan dana desa. Dan alhamdulillah 146 KK warga saya sudah menikmati hasilnya," ungkapnya.

Bukan hanya membuat warganya hidup makmur, Sahlan Tawulo juga membebaskan semua warganya dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) selama masa pandemi Covid-19. Dia yang membayar PBB warganya dengan mengeluarkan zakat dari hasil panen nilam di kebunnya.

Load More