SuaraSulsel.id - Menjelang bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengingatkan para da’i atau penceramah yang berdakwah ke daerah-daerah. Jangan hanya membawa misi meningkatkan iman dan taqwa. Tapi juga bagaimana membawa kemakmuran bagi masyarakat yang menjadi tempatnya berdakwah.
Untuk itu JK berharap agar para da’i tidak hanya dibekali dengan ilmu agama. Tapi juga ilmu lainnya yang berhubungan dengan peningkatan ekonomi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan JK saat meresmikan Rusunawa Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Muhammad Natsir. Rusunawa bantuan dari Kementerian PUPR di Tambun, Kabupaten Bekasi,Jawa Barat, Kamis (25/03/2021)
“Saya harapkan dakwah kita tidak hanya fokus tentang keimanan, tapi juga kemakmuran. Jadi da'i itu jangan hanya menguasai ayat-ayat saja. Tapi juga keterampilan pertanian, perikanan dan sebagainya. Sehingga ketika ia dikirim tidak perlu disubsidi lagi karena ini juga menguasai pertanian dan perikahan. Serta bisa mengajarkan masyarakat untuk itu, dia dapat hasilnya dan masyarakat makmur,” ujar JK.
Baca Juga: MUI Tangsel Harap Salat Tarawih di Masjid pada Ramadan 2021 Diizinkan
JK memberi contoh Nabi Muhamamad SAW yang tidak hanya menguasai ilmu agama. Namun juga ilmu lainnya yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi masyarakat.
Itu artinya para da’i dapat meneladani kehidupan Rasulullah dalam berdakwah. Bahkan menurut JK, Nabi Muhammad lebih lama menjalani perannya sebagai pedagang dibanding sebagai nabi.
“Kalau kita melihat Rasulullah panutan kita semua, dimana ia lebih lama berdagang daripada menjadi rasul. Nabi berdagang dari umur 13 tahun sampai 40 tahun atau 27 tahun, menjadi rasul hanya 23 tahun. Jadi lebih lama Rasulullah berdagang daripada menjadi rasul. Jadi kalau kita memang mau konsisten maka ikutilah jejak nabi,” jelas JK.
Untuk itu JK mengatakan keberhasilan dakwah tidak hanya diukur dari seberapa banyak orang yang ke masjid. Tapi bagaimana masyarakat yang dulu mustahiq (penerima zakat) menjadi muzakki (pemberi zakat).
Baca Juga: Bulan Puasa Kembali Ada Corona, Wapres Maruf Imbau Lagi Ibadah di Rumah
Berita Terkait
-
Kejutan STY! Wonderkid MU Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Apa Kelebihannya?
-
Kapan Ramadhan 2025? Simak Perkiraan Tanggal dan Fakta Menariknya!
-
Siapa Golongan Orang yang Pertama Masuk Surga? Berikut Penjelasannya
-
5 Potret Pertunangan Rasyid Rajasa dan Tamara Kalla, Mewah dan Elegan!
-
Beda Nasib Suswono vs Ahok Jadi Trending, Omongan Soal Nabi Tuai Kecaman
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Unggul Versi Quick Count, Sudirman: Jangan Bereuforia!
-
Pilkada Sulsel 2024: Disabilitas dan Warga Binaan Antusias Menyalurkan Hak Pilih
-
Pelayanan CS BRI Dipuji Netizen Usai Viral di Media Sosial
-
Unhas Pecat Mahasiswa FIB yang Bela Korban Pelecehan Seksual oleh Oknum Dosen
-
Perintah Prabowo! Dua Proyek Bendungan di Sulsel Tidak Dilanjutkan