Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 20 Maret 2021 | 11:43 WIB
Rumah Adat Kerajaan Bone alias Bola Soba hangus terbakar. [Ist]

SuaraSulsel.id - Rumah Adat Kerajaan Bone atau Bola Soba, di Jalan Latenritatta, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, hangus terbakar. Peristiwa terjadi pada Sabtu (20/3/2021) sekitar pukul 02.30 WITA.

"Iya terbakar, Bola Soba yang terbakar. Kami terima telepon dari pemadam," kata Kepala Bidang Pencegahan Dinas Damkar Penyelamatan Kabupaten Bone, Akbar.

Api berhasil dipadamkan setelah personel pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api. Ada enam unit mobil pemadam kebakaran yang diturunkan.

"Api kami padamkan kurang lebih setengah jam. Sesudah itu ada namanya proses pendinginan. Pendingan itu baru selesai tadi pukul 08.30 WITA," ujarnya.

Baca Juga: Catat Perkembangan Baik, Data Stunting di Pontianak Jadi Percontohan

Dalam peristiwa ini, kata Akbar, hampir seluruh komponen Bola Soba habis terbakar. Yang tersisa tinggal tiang rumah saja.

"Terbakar semua. Yang tinggal tiang-tiangnya saja yang masih tegak berdiri karena kayunya kuat, kayu pilihan. Cuma atap dan semuanya sudah rubuh terbakar," ungkap Akbar.

Belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran yang telah menghanguskan Rumah Adat Kerajaan Bone alias Bola Soba tersebut.

"Kalau penyebab itu kami belum ketahui. Karena itu domain dari institusi lain untuk menyelidiki," tukasnya.

Sementara itu, Kapolres Bone, AKBP Try Handoko mengatakan pihaknya sedang menyelidiki penyebab kebakaran. Olah tempat kejadian perkara (TKP) juga sedang dilakukan.

Baca Juga: Supaya Kamu Lebih Produktif, Coba 5 Tips Atasi Kebiasaan Ngaret Ini!

"Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa saksi. Jadi masih dalam penyelidikan," katanya.

Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman juga meminta Polda Sulsel bisa menyelidiki kebakaran tersebut.

Sudirman juga menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa yang menimpa bangunan cagar budaya tersebut.

"Tentu kami prihatin atas kejadian itu. Bola Soba itu kan sejarah kearifan lokal kerajaan. Tim dari Polda sudah turun untuk menyelidiki," katanya.

Menurutnya, kejadian itu menjadi duka bagi masyarakat Kabupaten Bone. Ia berharap, dokumen-dokumen penting yang terdapat di bangunan itu bisa terselamatkan.

Kontributor : Muhammad Aidil

Load More