SuaraSulsel.id - Rencana kunjungan kerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Sulawesi Selatan membuat pemerintah daerah melakukan persiapan. Agar tidak terjadi kerumunan warga.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Abdul Hayat Gani dalam rapat koordinasi memastikan, tidak akan ada kerumunan. Saat Presiden Jokowi ke Sulsel.
Selain itu, akan diterapkan protokol kesehatan secara ketat di lokasi yang akan dikunjungi.
"Tidak ada kerumunan pada saat Bapak Presiden RI melakukan kunjungan. Karena tetap dilakukan protokol kesehatan yang ketat," kata Abdul Hayat, saat memimpin Rapat Koordinasi Pemantapan Kunjungan Kerja Presiden RI di Sulsel, Senin 15 Maret 2021.
Baca Juga: Ini Keinginan Mulia Amien Rais Sebelum Ajal Menjemputnya Nanti
Rencananya, Presiden Jokowi akan tiba di Makassar sekitar pukul 10.00 Wita, 18 Maret 2021.
Selanjutnya, Presiden Jokowi akan bertolak dari Makassar ke Tana Toraja guna meresmikan Bandara Tana Toraja, yang dilakukan secara virtual.
Kemudian pukul 10.50 Wita, Presiden Jokowi beserta rombongan dan didampingi Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel akan melakukan penekanan tombol, sebagai tanda diresmikannya Bandara di Tana Toraja.
Selanjutnya, kata Abdul Hayat, pukul 11.45 Wita, Presiden RI beserta rombongan meninjau proses vaksinasi di Puskesmas Tana Toraja. Serta mengecek prosesnya, yang dibatasi hanya 50 orang saja, dengan menggunakan pakaian adat.
Kemudian, pukul 13.50 Wita, Presiden RI makan siang di atas pesawat, dan pukul 14.50 Wita tiba kembali di Makassar. Menuju lokasi peresmian Kolam Regulasi Nipa-nipa di Moncongloe, Maros.
"Karena terbatasnya waktu, saya kemarin mengusulkan ke kementerian melalui virtual agar Bapak Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Jalan Tol AP Pettarani Makassar lewat penandatanganan prasasti," ungkap Abdul Hayat.
Baca Juga: Mahfud MD ke Amien Rais: Jangan Seret Pemerintah!
Sementara, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, melaporkan, untuk Makassar sendiri akan ada Festival Smart Vaksinasi Covid-19.
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
-
Hakim Saldi Isra Cecar KPU Sulsel Soal Pemilih Siluman, Heran Pemilih Pilkada Ngaku Kerja di Hari Libur Nasional
-
Pasangan Danny Azhar Tuding Andi-Fatmawati Lakukan Politik Gentong Babi dan Libatkan Mentan dalam Pilgub Sulsel
-
Istri Pengacara Korban Pembunuhan Dapat Ancaman: Diam atau Kau Menyusul Suamimu
-
Jokowi Mendadak Keluar dari Balik Pagar Rumah Pakai Sarung, Bikin Kaget yang Merekam
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari