SuaraSulsel.id - Banjir di Kota Manado mulai surut. Warga dan sejumlah petugas pun mulai membersihkan sisa-sisa banjir.
Petugas membersihkan sisa-sisa material banjir dan tanah longsor yang masih mengendap di rumah-rumah warga, juga puing-puing reruntuhan bangunan.
Selain itu, juga dilakukan pemotongan batang pohon yang tumbang di ruas jalan Winangun.
"Personel Satbrimob Polda Sulut melakukan pembersihan di beberapa lokasi banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kota Manado," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, Sabtu 23 Januari 2021.
Personel Polda Sulut dibagi menjadi tiga tim. Selanjutnya melaksanakan kerja bakti di beberapa lokasi, antara lain Jalan Kembang Sario, Komo Luar Wenang, Winangun, Perum Welong Malendeng, Mahawu Tuminting, dan Malalayang Barat.
Jules menambahkan, kerja bakti ini sebagai wujud kepedulian Polda Sulut terhadap warga yang terdampak bencana.
“Supaya lingkungan atau lokasi bersih kembali, tidak menjadi sarang penyakit. Kemudian pembersihan di sekitar ruas jalan agar tidak mengganggu arus lalu lintas,” pungkas Jules.
Sebelumnya Tim Sar Ditsamapta Polda Sulut diturunkan untuk mengevakuasi korban Banjir dan tanah longsor di beberapa wilayah Kota Manado, Jumat (22/01/2021) sore.
40 personil yang diturunkan tersebut, dilengkapi dengan peralatan.
Baca Juga: Banjir Manado Sebabkan 3 Warga Meninggal Dunia dan 1 Hilang
Selain mengevakuasi, personil tim sar Ditsamapta juga membagikan nasi bungkus kepada korban banjir dan tanah longsor.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, personel diturunkan sesaat usai kejadian.
“Diawali dengan mengevakuasi warga korban banjir menggunakan perahu karet di Karombasan, di depan lorong SMP Negeri 4 Manado,” ujarnya.
Tim SAR Ditsamapta kemudian bergabung dengan personel Satbrimob untuk melakukan penanganan tanah longsor di jalur utama Manado-Tomohon, tepatnya di Winangun.
“Selain itu, Ditsamapta Polda Sulut juga membagikan nasi bungkus gratis kepada warga korban banjir di wilayah Ranotana dan Winangun. Ini sebagai wujud kepedulian di tengah bencana,” jelas Jules.
Ditambahkannya, Polda Sulut dan jajaran tetap menyiagakan personel beserta peralatan pendukung, termasuk berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana susulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan