Scroll untuk membaca artikel
Liberty Jemadu
Sabtu, 16 Januari 2021 | 05:05 WIB
Sebuah botol vaksin Pfizer untuk Covid-19 di sebuah rumah sakit di Le Mans, Prancis. [AFP/Jean Francois Monier]

SuaraSulsel.id - Pemerintah Norwegia merilis peringatakan akan efek samping vaksin Covid-19 setelah 23 orang meninggal dunia tak lama usai disuntik vaksin Pfizer untuk menangkal penyakit Covid-19.

Seperti dilansir dari Bloomberg, Jumat (15/1/2021), Insitut Kesehatan Publik Norwegia mengatakan vaksin Covid-19 itu diduga berbahaya untuk mereka yang sudah berusia lanjut dan memiliki penyakit bawaan.

Dari 23 orang yang meninggal setelah divaksin itu, 13 di antaranya sudah diautopsi. Hasilnya menunjukkan adanya efek samping yang sama, yang bisa memicu reaksi parah pada orang berusia lanjut.

"Bagi mereka yang sudah sepuh, efek samping vaksin - meski sangat ringan - bisa memiliki konsekuensi serius," kata Insitut Kesehatan Publik Norwegia.

Baca Juga: Tak Bisa Vaksinasi Sinovac, Gubernur Banten Akan Disuntik Vaksin Pfizer

Norwegia sejauh ini sudah memberikan vaksin Covid-19 kepada sekitar 33.000 orang, dengan fokus peada mereka yang paling rentan jika terinfeksi virus corona, termasuk mereka yang sudah berusia lanjut.

Norwegia menggunakan vaksin Pfizer/BioNTec dan dalam waktu dekat akan juga memakai vaksin Moderna.

Sebelumnya vaksin Pfizer ini sudah menjadi sorotan karena diketahui bisa memicu reaksi alergi parah pada pasien. Kasus alergi parah ini pernah terjadi di Amerika Serikat dan Eropa.

Load More