SuaraSulsel.id - Kabar duka datang dari keluarga besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Mantan Ketua HMI Mulyadi Tamsir, menjadi salah satu korban Sriwijaya Air jatuh, Sabtu (9/1/2020).
Mulyadi Tamsir naik Sriwijaya Air bersama anak dan istrinya. Mulyadi Tamsir merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tahun 2016 -2018.
Mulyadi Tamsir menggunakan pesawat tersebut untuk pulang ke kampung halaman yang ada di Sintang, Kalimantan Barat.
Dia pulang kampung setelah sebelumnya melakukan beberapa pekerjaan di Jakarta.
Hal tersebut dikatakan Arya Kharisma Hardy, pejabat sementara Ketua Umum PB HMI di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Sabtu (10/1/2021).
"Beliau memang mau pulang ke Sintang tapi daerah Pontianak," ujarnya kepada Suara.com.
Arya menerangkan kerabatnya itu Mulyadi menaiki pesawat bersama istri, mertua dan satu orang anaknya. Mereka yakni Hasana, Marifatul Yeti, dan Andi Syifa Kamila.
Ketika mendengar kabar bahwa pesawat yang ditumpangi Mulyadi hilang, Arya langsung mencari tahu kebenaran informasi tersebut.
"Sebelum magrib saya mendapat kabarnya. Saya pastikan kepada teman - teman untuk mencari kepastian yang benar benar valid bahwa benar empat kerabat saya itu memang menjadi penumpang," paparnya.
Baca Juga: Keluarga Kru Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Berharap Ada Keajaiban
Arya langsung menyambangi posko informasi yang ada di Terminal 2 D kedatangan Bandara Soekarno Hatta. Dia memeriksa daftar penumpang yang ada di dalam pesawat.
Ternyata benar Mulyadi beserta tiga anggota keluarganya ada di dalam pesawat.
"Begitu kesini datang apakah kerabat kerabat saya benar, saya menanyakan kepada petugas posko, mereka cepat mengecek dan benar sesuai dengan nama namanya ada empat orang kerabat saya," sebutnya.
Arya menuturkan, akan menyambangi RS Polri Kramat Jati untuk mencari informasi lebih lanjut tentang keberadaan empat kerabatnya itu.
"Selain itu Perkembangan evakuasi bisa di titik Tanjung Priok, ada posko di sana , mungkin kami akan ke sana untuk mencari tahu informasi lebih lanjut," ungkapnya.
Sebelumnya, pesawat Boeing 737-500 Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 dilaporkan hilang kontak setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pada Sabtu (9/1/2021) sore.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Anak Muda Rentan Stroke? Dokter Ungkap Faktor Pemicu yang Sering Diabaikan
-
1.345 Rumah Warga Terdampak Banjir di Tolitoli
-
Mandiri Bakti Kesehatan Sasar 600 Penerima Manfaat di Sulawesi dan Maluku
-
Eks Jaksa KPK Dilantik Jadi Kabag Hukum Pemkot Makassar
-
Pembunuh Shinzo Abe Mengaku Bersalah: Dendam Gereja Unifikasi Terungkap!