Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus | Chyntia Sami Bhayangkara
Jum'at, 08 Januari 2021 | 15:48 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Dok: Kementerian Kesehatan)

SuaraSulsel.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berani menghadiri undangan di Program Mata Najwa. Acara dialog yang dipandu Najwa Shihab di Trans7.

Budi akhirnya mengisi kursi kosong Menteri Kesehatan di Mata Najwa. Budi punya jawaban menarik. Saat disinggung soal latar belakangnya yang bukan merupakan orang kesehatan.

Banyak yang menyinggungnya soal latar belakang pendidikan Menteri Budi yang bukan merupakan dokter. Tapi terpilih menjadi Menteri Kesehatan.

Menteri Budi pun menjawab pertanyaan itu dengan menembak balik sang pemilik acara, Najwa Shihab.

Baca Juga: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin : Saya Minta Tolong 2 Minggu

Saat menjadi pembicara di acara Mata Najwa di Trans7 bertajuk 'Beres-Beres Kursi Menkes' yang tayang pada Rabu (6/1/2021) malam, Najwa Shihab menyampaikan pertanyaan dari publik mengenai latar belakang pendidikan Budi bukan dari dokter namun bisa menduduki jabatan Menkes.

"Pertanyaan dari Alliefridwan, bagaimana cara bapak menanggapi pandangan sinis yang dilontarkan publik karena tak memiliki background kedokteran maupun kesehatan masyarakat? Soalnya bapak kan lulusan fisika nuklir dan memimpin Kemenkes," tanya Najwa seperti dikutip Suara.com, Kamis (7/1/2021).

Mendapatkan jawaban seperti itu, Budi malah langsung balik bertanya kepada Najwa Shihab mengenai latar belakang pendidikannya.

"Mbak Nana lulusan Fikom UI tahun berapa?" tanya Budi.

"Saya Fakultas Hukum UI pak," jawab Najwa.

Baca Juga: 500 Tenaga Kesehatan Meninggal, Menkes Budi: Mereka Letih Tangani Pandemi

Jawaban Budi Gunadi soal Menkes bukan dari kalangan dokter (YouTube/najwashihab)

Budi terkejut saat mengetahui Najwa bukan seorang lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi, namun ia bisa menjadi seorang pembawa acara yang hebat.

"Oh, lulusan Fakultas Hukum UI bisa jadi anchor yang hebat juga ya," ungkap Budi.

Najwa langsung teersenyum. Ia berbalik melontarkan pernyataan kepada Budi sebagai lulusan Fisika Nuklir Institur Teknologi Bandung (ITB) juga bisa menjadi Menkes yang hebat.

"Terima kasih, pak menteri. Jadi, artinya lulusan Fisika Nuklir ITB bisa jadi Menkes yang lebih hebat?" kata Najwa.

"Kesimpulan Mbak Nana lumayan bagus," jawab Budi.

Jawaban Budi tersebut langsung membuat Najwa Shihab tertawa keras. Najwa memuji kelihaian Budi dalam menjawab pertanyaannya.

"Hahaha itu cara jawabnya ya. Itu cara meninggikan diri tanpa terlihat sombong ya pak. Jadi Anda mau katakan, untuk yang meragukan Fisika Nuklir ITB memimpin mengenai Kemenkes itu pandangan kekhawatiran yang wajar atau seperti apa," tutur Najwa.

Budi menilai, pandangan publik yang khawatir dengan latar belakang pendidikan Budi tak sesuai dengan bidang kesehatan merupakan pandangan yang wajar.

Ia mengaku pernah mengalami hal serupa saat didapuk menjadi Direktur Utama Bank Mandiri. Seorang lulusan Fisika Nuklir ITB justru menjadi orang penting di bank plat merah.

"Saya rasa wajar. Waktu jadi Dirut Bank Mandiri juga banyak yang bertanya, kenapa lulusan ITB bisa jadi Dirut bank terbesar?" ungkap Budi.

Budi menjelaskan, meskipun latar belakangnya tidak sesuai dengan bidang yang ia pimpin, namun ia bekerja dalam sebuah sistem.

"Kita kerja enggak sendiri, tapi dengan sistem. Di Kemenkes ada banyak dokter, selama saya bisa merajut, memanfaatkan keahliannya, mengarahkan jalannya kemana InsyaAllah harusnya bisa. Yang melakukan pekerjaan mereka, bukan saya," papar Budi.

Simak video selengkapnya di sini.

Load More