SuaraSulsel.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar menggelar pemeriksaan cepat atau rapid test terhadap 1.038 penyelenggara adhoc. Sebelum memasuki hari pemilihan 9 Desember 2020.
“Rapid test digelar serentak di 14 kecamatan,” kata Anggota KPU Makassar Endang Sari kepada wartawan, Jumat (13/11/2020).
Endang menggatakan, peserta tes cepat adalah Anggota PPK, PPS, dan sekretariat di setiap kecamatan. Rapid test untuk memastikan daya tahan tubuh dan kesehatan penyelenggara adhoc.
“Sebelum memasuki pekan-pekan krusial jelang hari H dalam persiapan penyelenggaraan Pilwali Makassar 2020,” kata Endang.
Baca Juga: 5 Alasan KPU Makassar Harus Gelar Acara Debat di Jakarta
Jika hasil rapid test menunjukkan reaktif, akan dilanjutkan dengan uji usap.
Setelah PPK, PPS, dan pegawai Sekretariat, tes cepat akan dilanjutkan untuk Petugas KPPS.
Pemerintah Kota Makassar bersama KPU Kota Makassar akan melakukan tes cepat massal terhadap 16 ribu Petugas Kelompok Penyelengara Pemungutan Suara (KPPS).
Petugas KPPS ini akan bertugas menjadi panitia di TPS saat hari pencoblosan, Rabu, 9 Desember 2020.
Rencananya, belasan ribu Petugas KPPS tersebut akan menjalani Rapid Test massal di sejumlah Puskesmas di Kota Makassar.
Baca Juga: Alhamdulillah Ketua KPU Makassar Sembuh dari Covid-19, Mulai Bertugas
Mulai tanggal 14 November hingga 20 November mendatang.
Anggota KPU Kota Makassar Romy Harminto memastikan Tempat Pemungutan Suara atau TPS bisa terhindar dari penyebaran Covid-19.
Seluruh penyelenggara, kata Romy, akan dilakukan tes cepat terlebih dahulu. Bila ada yang ditetapkan reaktif, maka KPU akan langsung melakukan tes usap.
“Alat-alat kesehatan, APD, masker dan hand sanitizer menjadi bahan wajib bagi tiap-tiap penyelenggara kami,” kata Romy.
Romy menegaskan bahwa KPU berusaha menjamin seluruh penyelenggara, baik di tingkat TPS, kelurahan, dan kecamatan aman dari Covid-19.
“Kami pastikan seluruh penyelenggara aman dari Covid-19,” ungkapnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Program Revitalisasi Kampus UNM Rp87 Miliar
-
Lukisan Purba di Goa Leang-leang Maros Masuk Buku Sejarah Indonesia
-
Polisi Tahan 2 Dosen Perguruan Tinggi Negeri di Makassar, Dugaan Pelecehan Seksual
-
BRI: Sektor UMKM Mencakup lebih dari 97% dari 65 Juta Pelaku Usaha, Berkontribusi 61% pada PDB
-
UMKM Kuliner Naik Kelas, Binaan BRI Sukses Ekspor Berkat Strategi Pasar Tepat