Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 13 November 2020 | 14:42 WIB
Buaya di pinggir Sungai Tallo, Kota Makassar menjadi tontonan warga, Rabu (11/11/2020) / [Foto: Istimewa]

Sebelumnya, warga Kota Makassar digegerkan dengan penemuan buaya di Sungai Tallo. Warga sekitar meyakini, buaya tersebut adalah kerabat dari manusia sehingga dibawa ke rumah untuk dibuatkan ritual. 

Alasan ritual dilakukan, karena warga mengaku sudah menjadi kebiasaan turun-temurun dari nenek moyang mereka.

Buaya kemudian diperlakukan layaknya seseorang manusia yang meninggal dunia.

"Kalau itu ritual kain kafan dan gendang sudah jadi kebiasaan kita dari turun temurun. Karena itu buaya keturunan dari nenek," kata HJ, warga yang mengaku sebagai kerabat buaya tersebut kepada Suarasulsel.id. 

Baca Juga: Viral Warga Temukan Buaya Seberat 800 kg, Mesti Diangkat Pakai Forklift

HJ bilang, awalnya mereka berencana mengubur buaya tersebut seperti cara memakamkan seorang manusia yang telah meninggal pada umumnya.

Rencana itu batal setelah salah satu warga yang menyaksikan jalannya ritual, kerasukan.

HJ mengatakan, roh yang memasuki warga tersebut meminta agar buaya dikembalikan ke tempat asalnya. Begitupun dengan kain kafannya juga dilepas. 

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Baca Juga: Disebut Punya Saudara Kembar Manusia, Buaya Ini Mati di Rumah Warga

Load More