SuaraSulsel.id - Anggota DPR RI Andi Rio Idris Padjalangi mengatakan, peredaran narkoba di Kabupaten Bone sudah sangat mengkhawatirkan. Narkoba tidak hanya beredar di daerah perkotaan atau kecamatan.
"Tapi sudah masuk sampai ke tingkat dusun," ungkap Rio saat Rapat Kerja Komisi III DPR RI dengan Kapolri secara virtual, Rabu (30/9/2020).
Dia mengatakan, masyarakat yang mengkonsumsi narkoba di Kabupaten Bone tidak hanya orang dewasa. Tapi juga anak-anak. Siswa SMP juga sudah mulai mengkonsumsi barang haram tersebut.
"Siswa SMP mengkonsumsi ekstasi dan sabu-sabu," ungkap Rio.
Baca Juga: BNN Bekuk Pengedar Narkoba Jaringan Lapas Riau
Rio berharap kondisi ini menjadi perhatian serius Kapolda Sulsel dan Kapolres Bone. Agar generasi muda di Kabupaten Bone bisa diselamatkan.
Akibat narkoba, kata Rio, tingkat kejahatan di Bone meningkat. Kekerasan dalam rumah tangga dan angka perceraian semakin banyak.
Rio meminta kepada Kapolri Idham Azis agar melakukan tes urine kepada petugas kepolisian. Khususnya yang bertugas di satuan narkoba.
Rio juga memberikan penghargaan kepada Kapolda Sulsel yang telah membongkar peredaran narkoba belasan kilogram jaringan Belanda. Beserta ribuan pil ekstasi.
Polisi diminta bisa menangkap bandar besar narkoba. Agar bisa menghentikan peredaran narkoba di masyarakat.
Baca Juga: Komisi III Sebut CV Calon Jaksa Agung Sudah Beredar
"Selama ini yang ditangkap hanya bandar kecil saja," ungkap Rio.
Berita Terkait
-
Pemakai Narkoba Tak Perlu Dipenjara? Komisi XIII DPR Dalami Wacana Prabowo
-
Lika-liku Hidup Reza Artamevia, Dulu Terjerat Narkoba Kini Diduga Terlibat Penipuan Berlian
-
Istri Kapolri: Kita Harus Memperhatikan Kondisi Psikologis Anak-anak di Tempat Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi
-
Denny Cagur: Pemain Naturalisasi Bawa Angin Segar untuk Timnas Indonesia
-
India Gagalkan Kapal Iran, Angkut 500 Kg Narkoba di Lepas Pantai Gujarat
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Tragedi di Paser, BEM KM Unmul Tuntut Keadilan dan Perlindungan untuk Masyarakat Adat
-
Ini Alasan Pemerintahan Prabowo Belum Gaspol Bangun Infrastruktur
-
Miris! Ribuan Anggota TNI-Polri Terseret Judi Online, Sinyal Pembenahan?
-
Lapor Mas Wapres ala Gibran: Kebijakan Strategis atau Populis?
-
Emiten Leasing Boy Thohir Akui PHK Ribuan Karyawan
Terkini
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis
-
Jumlah Pemilih, TPS, dan Titik Rawan Pilkada Sulsel 2024
-
Timses Calon Bupati Luwu Timur Terjaring Razia Narkoba di Makassar
-
Siswa Tuna Rungu di Makassar Diduga Jadi Korban Pelecehan Guru