Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 16 September 2020 | 16:00 WIB
Seorang emak-emak menggunting Bendera Merah Putih (Foto: Facebook Roni Waluyo)

SuaraSulsel.id - Media sosial kembali heboh dengan beredarnya video emak-emak sengaja menggunting-gunting bendera merah putih.

Aksi perempuan ini pun mendapat kecaman dari warganet. Karena dianggap telah mencederai bangsa Indonesia dan melanggar hukum di Indonesia.

Video pengguntingan bendera yang menyerupai bendera Merah Putih tersebut dibagikan oleh akun Instagram @ndorobeii pada Rabu (16/9/2020).

"Ceceran darah, kelaparan, taruhan nyawa hanya untuk merebut Merah Putih untuk berkibar merdeka dari penjajah. Kenapa tega berbuat begitu Bu," tulis akun @ndorobeii.

Baca Juga: Pasang Bendera Terbalik, Kelurahan Bojongbata Pemalang dapat Teguran

Dalam video viral tersebut, tampak seorang wanita yang tengah menggunting sebuah bendera di ruangan sebuah rumah. Diiringi dengan riuh suara sorakan.

Bendera yang diguntingnya, menyerupai bendera Merah Putih milik Indonesia.

Ia menggunting bendera tersebut di hadapan sejumlah orang yang diduga adalah anggota keluarganya. Bahkan juga di depan seorang anak kecil yang tampak seperti kebingungan.

Usai mengguntingnya, wanita tersebut meraih potongan kain bendera yang berserakan di lantai dan kemudian melempar-lemparnya ke udara, diakhiri dengan tepuk tangan.

Lebih lanjut lagi, wanita ini langsung meminta agar bendera yang telah diguntingnya tersebut untuk segera dibuang ke tempat sampah.

Baca Juga: Kelurahan Pasang Bendera Terbalik, Warganet: Lewandowski Ngantor di Sini

"Sekarang dibuang ke tempat sampah, buang," ujar wanita tersebut sembari mengais potongan bendera.

Video pengguntingan bendera diduga bendera Merah Putih ini viral dan mengundang kecaman dari warganet.

"Mari kita viralkan. Tiada kata maaf ya untuk yang melecehkan bendera, bangsa, dan negara," ujar akun @faisalmelly.

"Gue sama teman di sekolah latihan upacara nuruin bendera dari tiang aja hati-hati banget lho, takut ujungnya nyentuh tanah apalagi kalau jatuh rasanya kaya buat kesalahan besar," timpal @kawaibutaaa.

"Secara tidak langsung mengajarkan kepada anak-anaknya, kasihan sekali ya, anaknya plonga-plongo gitu," kata salah seorang warganet.

"Jangan cuma selesai dengan mintaa maaf sambil nangis terus mulut ditutup pakai masker. Penjara aja tuh semua," sahut warganet lainnya.

Load More