Dari hasil rekaman CCTV di tempat lain juga sempat terekam ada bayangan yang terjatuh dari lantai 8 SMP Athirah. Diduga adalah korban.
"CCTV dari hotel merekam ada bayangan sempat berjalan melewati tandom air dan samping AC sebelum jatuh," jelasnya.
Ngajib menegaskan penyidik profesional dan transparan dalam mengusut kasus tersebut. Mereka tidak mendapat tendensi dari pihak manapun.
Polisi juga sudah menyampaikan hasil penyelidikan ini ke keluarga dan mereka menyatakan sudah ikhlas.
"Perlu kami tekankan proses penyelidikan ini dilakukan secara transparan. Terakhir tadi kita sampaikan ke orangtua dan pengacara, sudah sampaikan hasilnya begini dan dari pihak keluarga menerima hasil penyelidikan," sebutnya.
Hasil Visum
Dokter Forensik Polda Sulsel Denny Matius mengatakan ada sejumlah luka ditemukan di tubuh korban. Luka ini akibat benda tumpul.
Korban sendiri sempat dibawa ke rumah sakit Bhayangkara usai dinyatakan meninggal dunia. Dokter forensik kemudian melakukan pemeriksaan luar sekitar tiga jam.
"Kami melakukan pemeriksaan luar kurang lebih tiga jam. Hasilnya, ada beberapa luka di beberapa titik yg diakibatkan oleh benda tumpul, " kata Denny.
Dari hasil pemeriksaan dokter forensik ditambah CT Scan dan foto rontgen diketahui korban mengalami patah tulang di sejumlah bagian tubuh.