Para wanita itu ia sebut sebagai 'anak kucing' atau kittens.
Dia kemudian dikenal di seluruh dunia karena banyak bukunya mencela evolusi dan menjadi salah satu pemikir Muslim pertama yang mengimpor Kreasionisme evangelis Kristen ke dalam lingkaran Islam.
Di bawah nama pena Harun Yahya, bukunya Atlas Penciptaan setebal 800 halaman yang dimaksudkan untuk menyanggah evolusi, telah terbit ke seluruh dunia, dan berhasil menyebarkan ide-ide Kreasionis melampaui audiens fundamentalis Kristen murni.
2. Organisasinya Dipenuhi Kasus Pelecehan Seksual
Nyatanya organisasinya dipenuhi oleh kasus pelecehan seksual dan pemaksaan sekte yang menyeramkan.
Dalam pembelaannya di pengadilan, Oktar mengaku memiliki "hampir 1.000 pacar".
Dia membantah melecehkan mereka, malah menggambarkan dirinya memiliki "cinta yang meluap-luap untuk wanita".
Sebaliknya, salah satu wanita yang berbicara (tanpa nama) di persidangannya mengatakan Oktar telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya dan wanita lain. Ia seringkali memaksa mereka untuk meminum pil kontrasepsi.
Bahkan sekitar 69.000 pil kontrasepsi ditemukan di rumahnya, yang menurutnya di pengadilan digunakan untuk mengatasi gangguan kulit dan masalah menstruasi.
Tingkah lakunya telah membuatnya masuk penjara berkali-kali, tetapi sekarang dijatuhi hukuman lebih dari satu 8.000 tahun penjara yang akhirnya akan menutup kisah Adnan Oktar.