SuaraSulsel.id - Presiden Amerika Serikat Joe Biden tiba paling akhir ke lokasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Apurva, Kempinski Hotel, Nusa Dua, Bali, Selasa 15 November 2022.
Dalam siaran langsung dari Apurva, rombongan Presiden Biden datang ke lokasi KTT G20 sekitar pukul 10.00 WITA. Begitu turun dari mobil, dia menyusuri jalur berkarpet merah menuju lobi, di mana Presiden Joko Widodo menyambut tamunya.
Dalam video yang disiarkan itu, tangan kanan Presiden Biden terlihat mengangkat tangan kanan ke arah dahinya, seperti memberikan salam hormat kepada Presiden Joko Widodo sambil tersenyum tipis.
Presiden Jokowi tersenyum melihat Biden, mereka lalu bersalaman sambil berbincang-bincang. Tidak lama kemudian, mereka berfoto di depan latar dengan tulisan "G20 Indonesia 2022".
Baca Juga:Kaesang Pangarep Lempar Gombalan ke Calon Istri, Balasan Erina Gudono Jadi Sorotan
Presiden Biden tiba ketika hampir semua tamu sudah berada di ruang sidang.
Sebelum Biden, Presiden China Xi Jinping datang ke Apurva sekitar pukul 09.31 Wita, yang juga mendapat sambutan hangat dari Presiden Jokowi.
Presiden Prancis Emmanuel Macron sudah datang lebih dulu dibandingkan Xi Jinping dan Biden. Dia memeluk Presiden Jokowi secara singkat sebelum berfoto.
Perdana Menteri India Narendra Modi, mengenakan tunik berwarna putih, tiba di Apurva sekitar pukul 9.15 WITA. India akan menjabat keketuaan G20 berikutnya. Setelah Indonesia.
Kepala negara, kepala pemerintahan dan pimpinan organisasi internasional berdatangan ke lokasi KTT G20 di Nusa Dua, Bali, mulai pukul 08.00 WITA.
Baca Juga:Jokowi Buka G20 dengan Masalah Pupuk yang Bikin Pangan Indonesia Suram
Saat ini seluruh delegasi KTT G20 sudah berada di Apurva untuk mengikuti konferensi. Presiden Joko Widodo saat membuka KTT G20 menyatakan pertemuan dilakukan secara tertutup.
Presidensi G20 Indonesia berlangsung ketika dunia masih dilanda pandemi virus corona. Dengan tema besar "Recover Together Recover Stronger", Presidensi G20 Indonesia mengusung tiga agenda utama, yaitu arsitektur kesehatan global, transformasi digital, dan transisi energi. (Antara)