SuaraSulsel.id - Ketua Umum Inovator 4.0 yang juga politisi PDIP Budiman Sudjatmiko mengatakan, Indonesia harus mengimpor obat Covid-19 yang ditemukan Israel. Jika terbukti benar mampu menyembuhkan warga yang terpapar Covid-19.
"Jika memang terbukti benar, Indonesia harus mengimpornya," ujar Budiman Sudjatmiko melalui akun Twitternya, Rabu (11/8/2021).
Israel mengklaim telah menemukan kandidat obat untuk pasien COVID-19. Dari hasil uji coba yang dilakukan, obat tersebut mampu menyembuhkan hingga 93 persen pasien yang dirawat di rumah sakit. pasien diklaim bisa pulih hanya dalam lima hari.
Menurut The Jerusalem Post yang dilansir Science Times, uji coba Fase II untuk obat yang ditemukan peneliti Israel tersebut telah diberikan kepada sekitar 29 dari 30 pasien dengan kondisi sedang hingga parah.
Baca Juga:Mengenal Azmi Nassar, Orang Israel yang Pernah Melatih Timnas Palestina
Mengutip telisik.id, pasien dinyatakan pulih dari penyakit setelah beberapa hari.
Sekitar 93 persen dari 90 pasien dengan COVID-19 parah yang dirawat di berbagai rumah sakit Yunani juga diberikan obat dari Israel yang dikembangkan oleh tim peneliti di Pusat Medis Sourasky Tel Aviv.
Uji coba Tahap II ini memverifikasi hasil Tahap I, yang dilakukan di Israel musim dingin lalu. Hasilnya juga diklaim pasien sembuh hanya dalam beberapa hari.
Menurut peneliti Profesor, Nadir Aber, tujuan utama penelitian adalah untuk mengkonfirmasi keamanan penggunaan obat, seperti yang ditunjukkan di Perpustakaan Kedokteran Nasional AS.
"Mereka belum mencatat efek samping obat substansial pada pasien Covid-19 dari kedua kelompok," katanya.
Baca Juga:Seorang Ibu di Israel Tertembak Peluru Nyasar saat Mengemudi, Kondisinya Kritis
Uji coba Fase II dilakukan di Athena karena Israel tidak memiliki cukup pasien yang sesuai. Investigator utama adalah komisioner Yunani, Prof. Sotiris Tsiodras.
- 1
- 2