Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
"Sampai saai ini belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock)," kata Kepala Stasiun Geofisika Gowa Gandamana Matondang, Rabu 2 Desember 2020.
Rekomendasi
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca Juga:Kembangkan Pariwisata, Bulukumba Tawarkan Lahan 18 Hektare untuk Hotel
Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
Lokasi gempa 60 Km tenggara Kabupaten Bulukumba. Gempa dengan magnitudo 4,8 SR terjadi pukul 11:33:51 Wita.
Lokasi gempat berada di laut. Dengan koordinat 5,72 LS, 120.67 BT. Gempa ini dirasakan juga oleh warga yang tinggal di sekitar pesisir Kota Makassar dan Kabupaten Maros.
Sejumlah warga melaporkan merasakan getaran. Beberapa benda dalam rumah bergoyang. Sejumlah plafon rumah pecah dan jatuh.
"Masyarakat tetap tenang. Jangan panik," kata Prakirawan BMKG Makassar, Esti Kristantri.
Baca Juga:Anggota Satpol PP Nyaris Ditusuk Badik di Rumah Wakil Ketua DPRD Bulukumba
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi milik BMKG.