- Babak baru dalam sejarah panjang rumah sakit yang telah berdiri sejak 1980
- Kerja sama dengan PT Kalla Group, rumah sakit ini siap berekspansi dengan gedung baru setinggi delapan lantai
- Jusuf Kalla mengingatkan pentingnya menyiapkan manajemen dan pelayanan rumah sakit yang modern
SuaraSulsel.id - Rumah Sakit Islam (RSI) Faisal, yang lahir dari semangat sosial melayani para ulama di era lampau, kini bersiap menghadapi tantangan modern dengan pembangunan gedung baru delapan lantai.
Peletakan batu pertama pembangunan gedung baru ini dilakukan pada Senin, 22 September 2025 di Jalan AP Pettarani, Makassar, menandai babak baru dalam sejarah panjang rumah sakit yang telah berdiri sejak 1980 ini.
Jejak Sejarah: Berawal dari "Sehat Ulama"
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Muhammad Jusuf Kalla (JK), yang turut hadir dalam prosesi groundbreaking, mengisahkan sejarah awal berdirinya RSI Faisal.
Menurut JK, rumah sakit ini lahir dari program "Sehat Ulama". Sebuah inisiatif mulia untuk menolong para ulama yang kala itu banyak menghadapi masalah kesehatan serius.
"Dulu, pendiri rumah sakit ini dimulai dari semangat sosial. Kita berusaha menolong para ulama yang sakit," jelas JK.
Namun, seiring perkembangan zaman, layanan kesehatan bertransformasi.
"Layanan kesehatan berubah dari semata-mata usaha sosial menjadi bisnis sosial," tambah JK, menekankan perlunya adaptasi di era modern.
Kolaborasi Kalla Group dan Visi Modernitas
Baca Juga: Ribuan Orang Lari Lintasi 4 Pantai Eksotis Makassar
Berdiri di atas lahan seluas 44.632 meter persegi dan diresmikan pertama kali pada 24 September 1980, RSI Faisal terus berbenah.
Kini, di bawah naungan kerja sama dengan PT Kalla Group, rumah sakit ini siap berekspansi dengan gedung baru setinggi delapan lantai, menambah kapasitas dan meningkatkan mutu pelayanan.
Apresiasi dan Dukungan Penuh dari Pemerintah Kota
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Kalla Group atas inisiasi pembangunan ini.
Menurut Munafri, proyek ini bukan sekadar menambah bangunan fisik, melainkan proses pembentukan dan penguatan kualitas layanan kesehatan di Makassar.
"Pembangunan RS Faisal ini bukan sekadar menambah bangunan fisik di Makassar, tetapi merupakan proses pembentukan dan penguatan kualitas layanan kesehatan yang ada di kota ini," kata Munafri.
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Proyek Miliaran Ambruk! Kemenag Sulsel Investigasi Dugaan Kelalaian di Madrasah Takalar
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
Bilqis Anak 4 Tahun Asal Makassar Dijual Rp3 Juta Ditemukan di Jambi
-
Magang ke Jepang: Pemprov Sulsel Siapkan Peta Industri
-
Gubernur Sulsel Dorong Guru Agama Profesional dan Ajarkan Anak Cinta Al-Quran