"Longsor dan banjir berpotensi terjadi di Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Tana Toraja dan Toraja Utara".
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini untuk ketinggian gelombang yang diprediksi mencapai 1,25 meter hingga 2 meter yang terjadi di wilayah perairan Pangkep, perairan Pinrang, perairan Barru, perairan Makassar, perairan Jeneponto, perairan Wajo, perairan Bulukumba, dan perairan Benteng Selayar.
Masyarakat yang hendak berwisata di musim libur juga diimbau untuk memperhatikan kondisi cuaca.
BMKG mencatat, hujan ringan akan mengguyur wilayah Pantai Losari, Bantimurung, Malino, Pulau Samalona, Tanjung Bira, Tanjung Palatte dan Taman Batu Ballocci dari pagi hingga siang hari.
Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni di Pelabuhan Makassar 1 April - 2 April 2025
Sementara, Taman Mangrove Tongke Tongke, Pantai Marina dan Rammang-rammang akan berawan pada pagi hari, tapi hujan di siang hari.
Untuk kawasan wisata di wilayah utara Sulsel, hujan lebat akan terjadi di Danau Matano dan Batu Kembar.
Sementara, hujan ringan akan mengguyur daerah Celebes Canyon, Puncak Bila, Ke'te Kesu, Lejja, Negeri di Atas Awan Lolai, dan Bukit Kambo Highland.
Imbauan Gubernur
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengimbau agar semua kepala daerah siaga untuk cuaca ekstrem selama periode mudik dan balik di musim lebaran 2025.
Baca Juga: Momen Idulfitri: Munafri Arifuddin Silaturahmi ke Rumah Danny Pomanto
Apalagi untuk daerah yang sudah dipetakan rawan bencana. Seperti wilayah Luwu dan Toraja.
"Saya minta semua kepala daerah siap siaga," ujarnya.
Sudirman menyebut cuaca saat ini kerap berubah-ubah sehingga butuh kesiagaan.
Ia juga meminta kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD untuk berkoordinasu dengan Syahbandar agar mengatensi kapal kecil yang akan berlayar.
Sebelumnya, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI Profesor Dwikorita Karnawati sudah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah Sulsel Jufri Rahman terkait pemetaan daerah rawan bencana di Sulawesi Selatan selama periode mudik lebaran.
Dwikorita Karnawati mengatakan, periode mudik lebaran di Sulsel bertepatan dengan puncak musim hujan Maret dan April di sejumlah wilayah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
5 Maklumat MUI Kota Makassar Terkait LGBT
-
Rumah Digeledah di Makassar Terkait Kasus Kredit PT Sritex
-
Selvi Ananda Dua Kali Salah: Sulawesi Disebut Sumatera, Ini Reaksi Hadirin
-
Dari Lomba Masak Jadi Jutawan: Kisah Inspiratif Ibu Rumah Tangga Ubah Kelor Jadi Cuan
-
20 Orang Jaga Sapi Kurban Presiden Prabowo! Ini Alasan Juventus Jadi Pilihan Istimewa