SuaraSulsel.id - Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menunjukkan komitmen dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dari level mikro di berbagai daerah, tidak terkecuali di Sulawesi Tenggara.
Hal ini ditunjukkan oleh data yang menyebut bahwa BRI merupakan penyalur Kredit Usaha Rakyat terbesar di Sultra. Berdasarkan data Kemenkeu, penyaluran KUR, didominasi oleh BRI dengan total penyaluran hingga 22 Mei 2024 sebanyak Rp1,1 triliun lebih dengan total 22.296 debitur, lalu disusul Bank Mandiri sebanyak Rp295,1 miliar dengan 2.340 debitur.
Disampaikan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Sulawesi Tenggara (Sultra), realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di wilayah tersebut hingga 22 Mei 2024 mencapai Rp1,6 triliun.
"Penyaluran KUR saat ini didominasi oleh pelaku usaha di sektor perdagangan besar dan eceran, dengan total penyaluran mencapai Rp723,7 miliar dan melibatkan sekitar 13.759 debitur," ujar Kepala Kanwil DJPb Sultra, Syarwan pada Sabtu lalu.
Baca Juga: Berikut Detail Promo BRI di 8 Kota Indonesia yang Bisa Dimanfaatkan di Akhir Pekan
Untuk sektor pertanian, perburuan, dan kehutanan, realisasi KUR mencapai Rp488,1 miliar dengan 9.011 debitur.
"Dari sisi jenjang pendidikan, penyaluran KUR paling banyak dilakukan oleh debitur dengan pendidikan SMU (Sekolah Menengah Umum), mencapai Rp832,3 miliar dengan 16.999 debitur. Sementara itu, debitur dengan pendidikan SD (Sekolah Dasar) menerima total KUR sebesar Rp470,6 miliar dari 8.687 debitur," jelasnya.
Syarwan juga menambahkan bahwa penyaluran KUR terbanyak di Provinsi Sultra terjadi di Kabupaten Kolaka dengan nilai Rp247,7 miliar untuk 4.111 debitur, diikuti oleh Kabupaten Konawe dengan penyaluran sebesar Rp208,7 miliar untuk 3.724 debitur.
“Sementara untuk penyaluran KUR terendah di kabupaten Muna Barat dengan total penyaluran sebesar Rp2,3 miliar dengan jumlah debitur sebanyak 86 orang,” sambungnya.
Ia menegaskan, pihaknya terus memberikan imbauan kepada seluruh perbankan di wilayah Provinsi Sultra untuk lebih memperluas informasi terkait penyaluran KUR kepada seluruh masyarakat, salah satunya dengan memasang iklan penyaluran KUR.
"Hal itu dilakukan agar penyaluran KUR tersebut bisa lebih maksimal ke depannya," jelasnya.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1 Baru 10 Pekan, 2 Wasit Sudah Catatkan 'Rekor' Hadiah Penalti!
-
BRI Sambut Baik Penghapusan Utang Macet UMKM, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi
-
Jeda Kompetisi, Persebaya Fokus Pemulihan Ernando Ari dan Malik Risaldi
-
Strategi BRI Danareksa Dukung Roadmap Pasar Modal OJK 2027: Incar 20 Juta Investor
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Bikin Rugi Bank?
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup