Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Sabtu, 25 Mei 2024 | 16:43 WIB
Satu dari empat orang yang tengah mendaki gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa telah dievakuasi pada Sabtu (25/5) oleh tim SAR gabungan [SuaraSulsel.id/Dokumentasi SAR]

SuaraSulsel.id - Satu dari empat orang yang tengah mendaki gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa telah dievakuasi pada Sabtu (25/5) oleh tim sar gabungan.

Pendaki atas nama Naila berusia 19 tahun mengalami hipotermia saat melakukan pendakian di Pos 9 Gunung Bawakaraeng pada Jumat, 24 Mei 2024.

"Mereka berempat naik ke Gunung Bawakaraeng pada Jumat (24/5) namun salah satu pendaki perempuan mengalami hipotermia," ujar Afie Djulkifli, Komandan Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar dalam Operasi SAR evakuasi korban hipotermia.

Afie menuturkan Jumat malam hari (24/5) pihak Basarnas Makassar mendapatkan informasi dari teman pendaki tersebut bahwa seorang teman perempuannya mengalami hipotermia di pos 9 Gunung Bawakaraeng.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Tim SAR Evakuasi Pendaki Mengalami Hipotermia di Pos 7 Gunung Bawakaraeng

"Dari informasi yang berjalan, bahwa korban sempat beberapa kali tidak sadarkan diri saat dalam perjalanan evakuasi," tambah Afie.

Tim SAR gabungan melakukan perjalanan evakuasi dengan menempuh waktu enam jam, dan korban tiba dengan selamat di Posko Bulubalea yang kemudian dilakukan penanganan medis lebih lanjut terhadap korban.

Data kelompok pendaki yang salah satu anggotanya mengalami trouble yaitu : Risal (19 tahun), Fafil (20 tahun), Annisa (19 tahun), Naila (19 tahun) (survivor).

Satu hari sebelumnya, Tim Basarnas juga mengevakuasi seorang pendaki perempuan bernama Elisa (23) yang mengalami cedera kaki saat pendakian ke Gunung Bawakaraeng, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

"Kami menerima info adanya pendaki yang mengalami kendala di Gunung Bawakaraeng dan langsung mengerahkan satu tim menuju ke lokasi untuk membantu evakuasi," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel.

Baca Juga: Rahmansyah Meninggal Dunia Akibat Hipotermia di Lembah Ramma Gunung Bawakaraeng

Informasi yang diterima pada Kamis (23/5), korban bersama sembilan rekan melakukan pendakian ke puncak Gunung Bawakaraeng. Namun, saat berada di Pos 9, korban mengalami kecelakaan sehingga kaki kanan terkilir dan menyebabkan kesulitan berjalan.

Ia mengatakan berdasarkan informasi tersebut Basarnas bersama potensi SAR melakukan operasi dan saat tiba di kaki gunung berkoordinasi untuk segera menuju Pos 9 guna mengevakuasi korban.

"Semalam tim tiba di kaki Gunung Bawakaraeng dan langsung mengevakuasi korban lewat jalur Bulu Balea dari Pos 9," katanya.

Proses evakuasi berlangsung hingga menjelang pagi. Tim membawa korban hingga tiba di kaki Gunung Bawakaraeng dan untuk selanjutnya korban mendapatkan perawatan.

"Tim SAR gabungan berhasil evakuasi korban dengan selamat tiba di kaki Gunung Bawakaraeng sekitar pukul 05.00 pagi dan langsung diserahkan ke tim medis untuk mendapat perawatan," katanya.

Atas kejadian itu, Mexianus mengimbau mereka yang memiliki hobi beraktivitas di alam bebas, termasuk mendaki gunung, untuk tetap mengutamakan keselamatan sebelum merencanakan kegiatan.

Ia menjelaskan persiapan, termasuk terkait dengan peralatan keselamatan, harus dilakukan secara matang.

"Kami harap para pendaki betul-betul menyiapkan diri sebelum mendaki dan melakukan registrasi resmi di pos pendaftaran jalur pendakian. Jika mengalami kendala bisa menghubungi petugas untuk dibantu evakuasi," kata dia.

Load More