Viral Pesan Berantai Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin Akan Diganti

SuaraSulsel.id - Viral pesan berantai Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin akan diganti. Pesan yang diteruskan berkali-kali ini beredar di media percakapan WhatsApp, Sabtu 11 Mei 2024.

Adapun narasi yang beredar adalah sebagai berikut:

"Ada informasi Hari Rabu diganti PJ gubernur"

"Hari Rabu beng diganti"

Baca Juga: Momen Bahtiar Baharuddin Seberangi Sungai untuk Pastikan Kondisi Warga Korban Bencana

"sulsel ke gorontalo, gorontalo ke sulbar, sulbar ke sulsel"

Suara.com sudah berusaha melakukan konfirmasi ke Pemprov Sulsel, namun sejumlah pejabat yang berwenang belum ada yang mau menjawab kabar ini.

Informasi ini beredar saat Bahtiar Baharuddin sedang memimpin proses penanganan bencana di sejumlah daerah di Sulawesi Selatan.

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dilantik pada hari Selasa, 5 September 2023 oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.

Saat tiba di Kota Makassar sebagai Penjabat Gubernur, Bahtiar meyampaikan akan tegak lurus kepada atasan.

Baca Juga: Pj Gubernur Sulsel Kirim Bantuan ke Latimojong Pakai Helikopter

"Pak Presiden dan Pak Mendagri. Saya ini pejabat profesional, yang akan kembali sebagai Dirjen setelah menjadi Pj Gubernur Sulsel," kata Bahtiar, Rabu (6/9/2023).

Bahtiar menggantikan Andi Sudirman Sulaiman yang masa jabatannya berakhir pada 5 September 2023.

Di Kemendagri, Bahtiar menjabat sebagai Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum sejak tahun 2020.

Bahtiar lahir di Kabupaten Bone, 16 Januari 1973. Menempuh pendidikan SD hingga SMA di Bone.

Bahtiar melanjutkan pendidikan di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN pada tahun 2000.

Bahtiar kemudian melanjutkan pendidikan hingga menyandang gelar Doktor dari kampus Universitas Padjadjaran.

Riwayat Pendidikan Bahtiar Baharuddin

-SD Inpres 6/75 Biru Kabupaten Bone
-SLTP 4 Watampone, Kabupaten Bone
-SLTA UMUM Sosial, SLTA 2 Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan
-D3/DIPLOMA III Pemerintahan, Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (Tahun 1995)
-S1/SARJANA Ilmu Pemerintahan, Institut Ilmu Pemerintahan (Tahun 2000)
-S2/MAGISTER/MASTER (DN) IImu Pemerintahan, Universitas Padjadjaran (Tahun 2008).
-S3/DOKTOR (DN) Ilmu Pemerintahan, Universitas Padjadjaran (Tahun 2013).