SuaraSulsel.id - Unsur Tripika Kecamatan Bontoala yang terdiri dari Camat, Kapolsek, dan Danramil Bontoala mendatangi dan membubarkan kegiatan kontes waria yang digelar, Sabtu 18 November 2023.
Pelaksana tugas Camat Bontoala Aswin Kartapati Harun mengatakan pihaknya mendapatkan informasi dari warga terkait viralnya kontes waria di wilayahnya.
"Ada kabar dari masyarakat dan juga viral kontes waria di media sosial, sehingga saya langsung telepon Pak Kapolsek dan Pak Danramil untuk bersama-sama ke lokasi tersebut," ujarnya.
Ia mengatakan kontes waria seperti fashion show itu ramai jadi perbincangan masyarakat dan tidak sedikit warga yang resah karena mulai terang-terangan waria menggelar kegiatan tersebut.
Baca Juga: Calon Presiden Anies Baswedan Janji Bangun Stadion di Makassar
Menurut Aswin, kontes waria ini tidak mengantongi izin keramaian dari pihak kepolisian, sehingga langsung dibubarkan sebelum ada masyarakat yang bertindak karena dinilai melanggar etika dan budaya.
"Ketika kita berbicara agama, jelas itu tidak ada dalam syariat. Sementara berbicara hukum juga tidak ada izin keramaian yang dikeluarkan oleh pihak keamanan," katanya.
Aswin menerangkan kontes waria yang digelar Jalan Bunga Ejayya Kota Makassar itu, sebelumnya ada warga yang menyelenggarakan pertandingan domino dan sudah berjalan dua malam. Namun, pada hari ketiga muncul kontes fashion show oleh para waria.
"Sudah dua hari ada pertandingan domino. Ada warga yang menggelar kegiatan itu ternyata ada kontes waria juga, sehingga kami komunikasikan dan kami berhentikan kegiatannya," ujarnya.
Aswin mengatakan jika penyelenggara kegiatan di Jalan Bunga Ejayya itu sudah mendapatkan penjelasan dan menerima tindakan aparat untuk membubarkan kegiatan kontes waria itu.
Baca Juga: 3 Pemain PSM Makassar Lulus Sarjana Manajemen di Universitas Bosowa
"Kegiatan ini melanggar etika budaya di Indonesia dan dilarang oleh agama, sehingga setelah kita sampaikan bahwa ini melanggar etika dan agama. Mereka langsung sadar dan segera menghentikan kegiatan itu, mereka berjanji tidak akan mengulangi lagi," ucapnya.
Ia menjelaskan fashion show waria bisa merusak mental anak anak yang menonton dan terdampak buruk terhadap mentalnya.
"Itulah kami langsung bubarkan bersama Tripika. Kami kumpulkan semua RT RW untuk proaktif memantau situasi wilayahnya," tutur Aswin.
Berita Terkait
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Promo Kuliner Khusus Nasabah BRI di Makassar: Dari Kopi Hingga Steak, Diskon Hingga 20%!
-
Dibela Orang Asli Bugis, Denny Sumargo dan Farhat Abbas Ditantang Naik Ring
-
Tiga Pengusaha Skincare di Makassar Jadi Tersangka, Tapi Identitas Dirahasiakan Polisi
-
Denny Sumargo Orang Mana? Cucu Crazy Rich Lancar Bilang Siri Na Pacce saat Tinggalkan Rumah Farhat Abbas
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis
-
Jumlah Pemilih, TPS, dan Titik Rawan Pilkada Sulsel 2024