SuaraSulsel.id - Siti Syamsiah Anshar merupakan salah satu penerima manfaat CSR Pertamina yang disalurkan melalui Integrated Terminal Makassar (ITM).
Melalui Kelompok Usaha Ratu Tamalabba binaan Pertamina, Syamsiah bersama ibu-ibu rumah tangga lainnya yang berlokasi di kelurahan Tamalabba Kecamatan Ujung Tanah mengelola usaha mikro.
“Sejak tahun 2018 kami menjalankan program bank sampah atas petunjuk, pendampingan dan pembinaan langsung Pertamina. Alhamdulilah kami bersama-sama ibu lainnya bisa diberdayakan dalam program ini dan sangat positif,” terang Syamsiah.
Kelurahan Tamalabba menjadi ring satu atau lokasinya yang bersebelahan langsung dengan ITM menjadi sentra pengolahan sampah yang dapat dikelola dan bernilai ekonomi.
“Warga sekitar kan masing-masing memiliki sampah rumah tangga, lalu dikumpulkan di tempat kami,” ujar Ibu enam orang anak ini.
Bank sampah yang dikelola oleh kelompok usaha dibagi dikategorikan menjadi dua bagian. Syamsiah mengatakan jika sebagian sampah non organik yang terkumpul ada yang dijual ke pengepul juga ke bank sampah pusat yang dikelola pemerintah.
“Sampah seperti bekas botol mineral, minuman kemasan dan sejenis lalu didaur ulang menjadi produk aksesoris. Bahkan kami pernah membuat peci lalu dipamerkan, dan langsung oleh Pak JK. Karena dibeli pak JK, peci itu viral banyak dibeli orang,” urainya.
Selain mengurusi persampahan, Kelompok Usaha Ratu Tamalabba saat ini tengah mengembangkan produk olahan pangan berupa tomat.
“Kalau kita jual tomat secara nilai ekonomis relatif kecil, makanya tomat itu kita olah menjadi cemilan aneka rasa yang dikemas menarik,” ujarnya.
Produk kerupuk tomat yang dilabeli TomTom Crackers ini menurut Syamsiah telah diajukan ke MUI untuk memperoleh sertifikasi halal.
“Kalo sertifikasi halalnya sudah terbit, Insya Allah sudah bisa masuk ke toko retail,” harapnya.
Terkait realisasi CSR Pertamina melalui ITM, Syamsiah mengaku banyak mendapat manfaat dari Pertamina.
“Pertamina sudah menjadi bagian dari keluarga kami. Setia pada kegiatan dari Pertamina kami selalu dilibatkan seperti pembagian qurban hingga family gathering,” ucapnya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan, untuk masyarakat, Kecamatan Ujung Tanah Pertamina telah merealisasikan sejumlah infrastruktur serta program mulai bidang sosial, pendidikan, lingkungan hingga kesehatan secara berkala.
Fahrougi menyebut, program CSR dapat diakses melalui kelas-kelas parenting, pendampingan kelompok-kelompok remaja dalam mengembangkan skill, penyediaan wadah eksplorasi bagi anak-anak dalam penyaluran minat dan bakat sekaligus pendampingan bagi anak-anak yang mengalami kekerasan dan eksploitasi.
Selain itu, juga disertai perbaikan kualitas lingkungan di masyarakat melalui penanganan limbah non B3, perbaikan kualitas udara dan optimalisasi pemanfaatan air.
“Arah Konsep CSR yang kita realisasikan jelas, untuk memberdayakan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan. Ibarat kata CSR yang disalurkan, kami memberikan tepung, kami dampingi kami bimbing supaya tepungnya bisa menjadi roti,” terangnya.
Fahrougi menyebut, ITM yang terus mengedepankan aspek safety dan kepedulian terhadap masyarakat yang berada di sekitar operasional masih sangat konsen dalam menstimulasi peningkatan kualitas sumber daya manusia yang lebih baik serta lingkungan.
Selain tanggung jawab sosial melalui CSR, ITM dalam menjalankan kegiatan operasionalnya selalu mengedepankan aspek safety salah satunya telah mengambill langkah-langkah antisipatif yaitu dengan penerapan Treat Risk Map For Major Accident Hazard.
Implementasinya dengan membuat peta penanganan bahaya kecelakaan besar dimulai dari tindakan prevention, detect & control, mitigation, dan emergency response yang kesemuanya adalah penanganan di dalam area ITM jika terjadi bahaya kecelakaan besar.
“ITM selalu berpedoman pada aspek HSSE dan berkomitmen penuh serta bertanggungjawab dalam mengemban tugas penyaluran BBM dan LPG untuk kepentingan masyarakat Sulawesi Selatan,” pungkas Fahrougi.
Berita Terkait
-
Dorong UMKM Lokal, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Hadirkan Kembali SME Market 2024
-
Scan Barcode di Segel LPG Bright Gas Supaya Tahu Asal Bright Gas yang Kamu Beli
-
Pertamina International Shipping Dorong Generasi Muda Jaga Ekosistem Laut
-
Pertamina Patra Niaga Tindak Tegas SPBU Nakal di Yogyakarta
-
Epson Goes To School dan Donor Darah Jadi CSR PT Epson Indonesia Rayakan Ulang Tahun ke-24
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming