Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 29 Maret 2023 | 14:58 WIB
Presiden RI Jokowi menjawab pertanyaan wartawan usai meresmikan kereta api Makassar - Parepare tahap 1 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Rabu, 29 Maret 2023 [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing]

SuaraSulsel.id - Wacana reshuffle di kabinet Indonesia Bersatu kembali berhembus usai Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali mengundurkan diri.

Hal tersebut dikatakan Presiden RI Jokowi usai meresmikan kereta api Makassar - Parepare di Kabupaten Maros, Rabu, 29 Maret 2023.

Jokowi mengaku segera melakukan reshuffle. "Segera," ujar Jokowi kepada media.

Ditanyakan soal waktu, Jokowi enggan membeber. Termasuk siapa menteri yang akan dievaluasi kinerjanya.

Baca Juga: 'Perang Dingin' Ahmad Dhani yang Larang Nyanyikan Lagu Dewa 19: Kesal Once Sapa Jokowi Saat Konser di Medan?

Ia hanya menjawab singkat, "Segera. Segera," ungkapnya.

Diketahui, Jokowi sejak beberapa waktu lalu gencar dikabarkan akan merombak kabinet. Beredar kabar orang nomor satu di Indonesia itu hendak mengganti menteri dari Partai NasDem.

Wacana itu muncul usai partai besutan Surya Paloh itu mendukung Anies Baswedan di Pemilihan Presiden 2024.

Salah satu yang gencar diberitakan diganti adalah Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo.

Sempat Risau

Baca Juga: Dukung Presiden Soal Polemik Timnas Israel, Arteria Dahlan Sebut Jokowi Cerminan Bapak Bangsa

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengaku sempat risau karena isu reshuffle. Di beberapa kesempatan, namanya selalu disebut akan lengser dari jabatannya.

Hal tersebut dikatakan Syahrul saat meluncurkan buku "The SYL Way" di Universitas Hasanuddin Makassar, Rabu, 15 Maret 2023.

"Semua buku ini saya tulis (saat) dalam perjalanan. Termasuk saat ke Bali, acara G20," ujarnya.

Ia mengaku semua yang terlintas di kepalanya selalu dituangkan lewat tulisan. Termasuk ketika diisukan akan diganti jadi Menteri Pertanian.

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu bahkan sempat dihindari gara-gara isu reshuffle kabinet Indonesia Bersatu.

"Tidak ada yang mau jalan sama saya pak, karena isu reshuffle-nya terlalu tinggi. Yang biasanya saya diajak, saya dimintai tanggapan tapi orang menghindar semua. Saya stres, kemudian di sini (kutulis) pak," ungkapnya.

Saat dalam kondisi risau itu, ia menulis sesuatu berjudul "Berpikir Positif Adalah Cara Terbaik". Tulisan itu muncul saat ia sedang dalam perjalanan menuju Bali menghadiri G20 pada 14 November 2022 lalu.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More