SuaraSulsel.id - Warga Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, dihebohkan dengan munculnya sekelompok orang yang diduga menganut aliran sesat.
Aliran itu bernama Al-Mukkarama Al-Khaerat Mukminin Segitiga Emas Sunda Nusantara. Mereka menetap dan menyebar di desa Mattirowalie.
Kasi Humas Polres Bone Ipda Rayendra Muchtar mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi soal aliran tersebut. Polisi tengah melakukan penyelidikan karena warga sekitar merasa resah.
"Iya, informasinya ada dan sedang kita selidiki dengan meminta keterangan warga termasuk kepala desa," ujar Rayendra, Kamis, 23 Maret 2023.
Aliran ini dianggap menyimpang karena tidak mewajibkan pengikutnya salat jumat. Para pengikut juga wajib menyetor uang hingga ratusan ribu.
Konon, uang itu sebagai pembeli kursi di hari akhir atau saat kiamat.
"Dari keterangan warga mereka juga menggelar ritual dengan membawa sesajen di pinggir sungai," ungkapnya.
Kata Rayendra, pihaknya akan berkoordinasi dengan MUI dan pemerintah setempat untuk memberi pembinaan kepada penganut aliran tersebut.
Aliran Al-Mukkarama Al-Khaerat Mukminin Segitiga Emas Sunda Nusantara diketahui berasal dari Kabupaten Soppeng yang dipimpin oleh Puang Nene.
Baca Juga: Bolehkah Umat Islam Menerima Takjil dari Pemeluk Agama Lain?
Oleh pengikutnya, ia dipercaya sebagai nabi.
Pengikutnya juga wajib memakan sisa makanan dari Puang Nene. Begitupun untuk alat makan seperti gelas, ukurannya tidak boleh lebih besar dari milik Puang Nene.
Belum diketahui pasti berapa jumlah pengikut aliran tersebut. Namun, di Bone, aliran ini disebarkan oleh seseorang bernama Hasan.
Sekretaris MUI Sulsel Muammar Bakri mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan MUI Bone dan Kepala Kantor Kementerian Agama untuk memanggil pengurus aliran Al-Mukkarama Al-Khaerat Mukminin Segitiga Emas Sunda Nusantara. Menurutnya masih perlu pendalaman lebih jauh terkait aliran ini.
Namun jika pengikutnya yang pria tidak wajib salat jumat, maka sudah pasti dianggap sesat.
"Salat jumat itu wajib hukumnya. Jadi kalau tidak mewajibkan pengikutnya salat, maka sudah jelas sesat karena telah menyimpang dari paham islam," ungkap Muammar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
1,4 Juta Rokok Ilegal Dimusnahkan di Kendari: Negara Rugi Miliaran Rupiah!
-
Kronologi Adik Jusuf Kalla Ditetapkan Tersangka Korupsi Rp1,35 Triliun
-
Adik Jusuf Kalla Tersangka Dugaan Korupsi Proyek PLTU Kalbar
-
Dari UKT hingga Riset, Ini Aspirasi Sivitas Akademika untuk Calon Rektor Unhas
-
7 Tahun Menumpuk, 23 Ribu Lembar Uang Palsu Ini Dimusnahkan