Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 11 Januari 2023 | 16:26 WIB
Tampilan halaman muka mesin pencari Yandex [SuaraSulsel.id/Tangkapan layar]

Pertama, Yandex lebih menekankan SEO lokal dan regionalitas daripada Google.

Yandex menjalankan pencarian bergantung geografis yang hanya menampilkan situs web dari wilayah tertentu.

Sosok Korban

Muhammad Fadli Sadewa (11 tahun) atau Dewa adalah anak yang baik dan penurut. Walau masih di bawah umur, pelajar kelas V SD itu merupakan sosok pekerja keras.

Baca Juga: Fakta-fakta Dua Remaja di Makassar Bunuh Bocah 11 Tahun, Terobsesi Jual Organ Tubuh Korban

Kata kerabat korban, Irnawati (33 tahun), Dewa dan teman-temannya menjadi penjaga parkir di Indomaret dekat rumahnya. Hasilnya lalu dikumpulkan untuk membeli peralatan sekolah, juga untuk jajan.

"Kalau pulang sekolah dia jaga parkiran sama temannya sampai tutup Indomaret," ujar Irnawati.

Ia melanjutkan kedua orang tuanya sudah berpisah sejak Dewa masih balita. Ibunya merantau ke Malaysia dan ayahnya menikah lagi.

"Sekarang diasuh oleh neneknya dan saya," jelasnya.

Muhammad Fadli Sadewa, bocah 11 tahun di Kota Makassar diculik dan dibunuh. Ia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa pada Selasa, 10 Januari 2023.

Baca Juga: Hal Negatif Picu Remaja Bunuh Bocah di Makassar, Ini 3 Tips Cegah Anak dari Pergaulan Buruk

Irnawati menceritakan, saat kejadian pada hari Minggu, 8 Januari 2023, Dewa dan sepupunya sedang bermain di Indomaret Batua Raya. Tiba-tiba sepupunya datang terburu-buru mengatakan Dewa dikasih uang dan dibawa orang.

Load More