SuaraSulsel.id - H Salahuddin Bin Talabuddin memiliki jasa besar bagi Indonesia. Khususnya selama masa kepemimpinan Soekarno-Hatta, dalam upaya menyebarkan proklamasi.
Mengutip KabarMakassar.com -- jaringan Suara.com, Salahuddin, lahir pada 1874 di Desa Gemia, Kecamatan Petani, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.
Pada 1928, Salahuddin Bin Talabuddin masuk Serikat Islam Merah (SI Merah) yang dibentuk di Ternate. Dengan jumlah pengikut yang cukup banyak.
Salahuddin juga bergabung dalam PSII serta menjadi pengurus dalam Gabungan Politik Indonesia (GAPI).
Saat pemberontakan, Salahuddin berhasil lolos dari penangkapan pemerintah Belanda, namun akhirnya berhasil tertangkap dan diasingkan ke Boven Digoel, Papua.
Kemudian, pada tahun 1941, Salahuddin mengibarkan Bendera Merah Putih di Tanjung Ngolopopo, Patani, Halmahera Tengah, Maluku Utara.
H Salahuddin Bin Talabuddin juga mendirikan sebuah organisasi keagamaan Islam bernama Jamiatul Iman wal Islam atau yang lebih dikenal dengan nama Serikat Islam (SI).
Adapun tujuan didirikannya organisasi ini yaitu untuk mempertahankan agama Islam dan Negara Indonesia di bawah kepemimpinan Soekarno-Hatta.
Tidak hanya itu, H Salahuddin juga sempat memimpin perjuangan fisik melawan penjajahan Belanda di Maluku Utara pada tahun 1947.
Baca Juga: Wajib Tau! Lima Tokoh Ini dapat Gelar Pahlawan Nasional dari Presiden Joko Widodo
Namun, sayangnya pada tahun 1948, H Salahuddin meninggal diusia ke-74 tahun karena dieksekusi mati. Lantaran dituduh menghasut rakyat melakukan usaha untuk menjatuhkan pemerintah yang sah.
Alasan Diberi Gelar Pahlawan Nasional
Dilansir dari Youtube Kemenkopolhukam, Menko Polhukam, Mahfud Md menyebut nama H Salahuddin Bin Talabuddin menjadi salah satu tokoh pejuang yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.
Hal ini mengingat kegigihannya dalam menyuarakan kemerdekaan Republik Indonesia.
“Haji Salahudin Bin Talabuddin dari Maluku Utara. Beliau yang meneriakkan perjuangan kemerdekaan untuk Republik Indonesia sampai pernah diasingkan ke Boven Digoel dan ke Nusakambangan dan presiden juga menganggap bahwa di Maluku Utara ada seorang lagi yang pantas diberi gelar pahlawan yaitu, Haji Salahudin Bin Talabuddin,” ucap Mahfud MD.
Untuk diketahui, H Salahuddin bin Talabuddin resmi mendapat gelar kehormatan sebagai pahlawan nasional sejak, Senin, 07 November 2022.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
53 Tersangka Kerusuhan Makassar: Polisi Buru Dalang di Balik Layar!
-
Cek Fakta: Benarkah Stevia Berbahaya Jika Dikonsumsi Jangka Panjang?
-
Mertua Gubernur Jatim Wafat, Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita
-
Kementerian PU Janji Bangunan Baru DPRD Makassar Anti Gempa dan Kebakaran
-
Air Mata di Balik Layar Prostitusi Online Michat