Massa juga mengancam akan menebang pohon di sepanjang jalan agar korban tidak bisa lewat.
Ketua Prodi Teknik Perencaan Wilayah dan Kota Unibos, Kamran juga membenarkan kasus pelecehan tersebut. Ia mengatakan para mahasiswi ini sudah berada di lokasi sejak Jumat, pekan lalu.
Kata Kamran, para korban sedang menjalankan studi lapangan. Tujuannya untuk pengabdian masyarakat.
Sayangnya, tiga mahasiswi jadi korban pelecehan dari anak Ketua RT.
"Saya kemarin menyaksikan bersama pak camat dan lurah penandatanganan damai. Mahasiswi juga sudah dibawa pulang," ucapnya.
Kamran mengatakan masalah ini sudah selesai. Orang tua korban juga sudah memaafkan pelaku.
"Saya sebetulnya tidak tega kalau melihat anak-anak (didik) saya dikasih begitu. Tetapi minimal pelaku sudah mendapat efek jera, ada sanksi sosial," jelasnya.
Sementara, pihak kepolisian Polres Gowa yang dikonfirmasi hingga kini enggan berkomentar. Kasatreskrim Polres Gowa AKP Burhan mengaku belum mendapat laporan soal kasus tersebut.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Baca Juga: Dakwaan Brigjen Hendra Soal Skenario Baku Tembak Ferdy Sambo Sebut Nama Brigjen Ahmad Ramadhan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Truk Rombongan Rambu Solo' Terguling, 8 Nyawa Melayang di Toraja Utara
-
Sekolah Rakyat Makassar: Ketika Anak Orang Kaya Ikut Berebut Pendidikan Gratis
-
Ubah Sampah Jadi Emas: Eco Enzyme Jadi Kunci Ekonomi Warga?
-
Dugaan Korupsi Rp87 Miliar di UNM Tercium! Polda Sulsel Usut Dugaan Mark Up Harga Material
-
Harga Beras Meroket? Pemprov Sulsel Gelar 'Gerakan Pangan Murah' untuk Kendalikan Inflasi