Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 22 September 2022 | 14:20 WIB
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa. [Sultrakini]

SuaraSulsel.id - Pernyataan Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa yang menyatakan hengkang ke Partai NasDem dari Partai Amanat Nasional (PAN) hingga kini diklaim belum disampaikan secara resmi ke pengurus partai berlambang matahari, baik di DPW maupun DPP.

Padahal hingga kini banyak baliho berterbaran di Kota Kendari yang meperlihatkan sosok KSK dengan Ketum Partai NasDem Surya Paloh.

"Kami belum mendapat pernyataan resmi, baik di DPW maupun DPP PAN, jika Pak Kery ini hengkang dari PAN dan mau masuk sebagai Kader NasDem," ucap Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPW PAN Sulawesi Tenggara (Sultra) Suwandi Andi seperti dikutip Telisik.id-jaringan Suara.com pada Rabu (21/9/2022) malam.

Ketua Komisi III DPRD Sultra ini pun juga menegaskan, hingga saat ini KSK masih resmi sebagai kader PAN.

Baca Juga: Bak Air dan Minyak, NasDem-Demokrat-PKS Bakal Koalisi Demi Anies?

"Karena secara resmi belum mengundurkan diri," katanya.

Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPW PAN Sultra Suwandi Andi menegaskan KSK masih kader partai tersebut. [Foto: Kardin/Telisik]

Sebelumnya, Sekretaris DPW NasDem Sultra Abdul Aziz mengemukakan, jika KSK sudah bertemu dengan Ali Mazi dan menyatakan keinginan dan keseriusannya bergabung dengan NasDem.

"Yang pasti Pak Kery sudah melakukan komunikasi dengan Ketua DPW NasDem, Pak Ali Mazi ," ucapnya saat melalui via seluler, Rabu (21/9/2022).

Merespons niatan KSK, Abdul Aziz mengungkapkan, jika Ali Mazi menyetujuinya yang ingin bergabung ke Partai NasDem.

"Pak Ali Mazi mengiyakan, menyetujui," ujarnya.

Baca Juga: Pengamat Politik Sebut NasDem, Demokrat, PKS Bisa Usung Tokoh Lain Selain Anies Baswedan di Pilpres, Ini Alasannya

Meski demikian kata Abdul Aziz, baik Kery Saiful Konggoasa maupun pihak lain yang ingin bergabung di NasDem harus mematuhi aturan main partai yang tertuang dalam AD/ART.

Load More