SuaraSulsel.id - Ustadz Das'ad Latif menyebut kasus ibu rumah tangga bunuh diri di Kabupaten Pinrang sebagai tragedi di tanah Bugis.
Bariani (37 tahun), seorang ibu rumah tangga di Tiroang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Penyebabnya karena terlilit utang.
Sebelum gantung diri, Bariani membunuh dua anaknya. Dengan cara memberi racun pestisida.
Camat Tiroang Ansar Maramat mengatakan, korban terlilit utang di bank dan pegadaian. Korban tak mampu lagi membayar sehingga memilih untuk bunuh diri.
Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Pinrang Bunuh Diri Karena Tidak Mampu Bayar Utang Bank dan Pegadaian
"Di bank ada, di pegadaian, dan finance ada. Itu dari keterangan keluarga," kata Ansar saat dikonfirmasi, Rabu, 21 September 2022.
Publik dibuat tersentak mendengar peristiwa tersebut. Termasuk penceramah terkenal Ustadz Das'ad Latif.
Lewat akun instagram @dasadlatif1212, Ustadz Das'ad Latif mengatakan putus asa adalah cara syaitan untuk menyesatkan manusia.
Namun Ustadz Das'ad Latif juga meminta lembaga zakat dan infaq lebih dimaksimalkan. Dalam menyelesaikan persoalan umat. Khususnya masyarakat miskin.
Das'ad Latif juga menyinggung saldo masjid. Agar bisa jadi solusi mengatasi setiap permasalahan masyarakat miskin. Termasuk masyarakat yang terlilit utang.
Baca Juga: Polisi Ungkap Penyebab Ibu Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Pinrang Lewat Rekaman Suara
Ustadz Das'ad Latif menulis:
Berita Terkait
-
Aktor Revaldo Sindir Ustadz Das'ad Latif Videokan Fariz RM di Penjara: Kenapa Harus Direkam Sih?
-
Ma'burasa: Tradisi Gotong-royong Suku Bugis Dalam Menyambut Hari Lebaran
-
Ibu Heran Ustaz Das'ad Latif Mau Elus Kepala Vadel Badjideh di Penjara
-
Getaran Hati Ibu Vadel Badjideh Usai Putranya Dibesuk Ustaz Das'ad Latif di Penjara
-
Sebulan di Penjara, Penampilan Vadel Badjideh Bikin Pangling
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Cuti Lebaran Usai! ASN Sulsel Wajib Ngantor Besok, Nekat Libur? Ini Sanksinya!
-
Balap Perahu Hias dan Lebaran Ketupat: Dua Tradisi Unik di Gorontalo dan Mataram
-
Gelap Ruang Jiwa: Bisnis Aksesori Binaan BRI yang Ekspansi Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Batal Nikah Gegara Uang Panai? Rumah Calon Pengantin Pria di Jeneponto Hancur
-
Muhammadiyah Sindir Tata Kelola Kampus: Hindari Personal, Keluarga, dan Kelompok