SuaraSulsel.id - Alisman, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, berupaya menjadikan ampas sagu menjadi pakan ikan.
“Ampas sagu ini saya ambil di tempat pembuatan sagu yang sudah terbuang begitu saja. Jadi, saya berinisiatif manfaatkan untuk pakan ikan atau makanan ikan,” kata Alisman melalui keterangannya yang diterima di Makassar, Rabu 7 September 2022.
Saat ditanya kenapa harus ampas sagu?, Alisman beralasan bahwa ampas sagu kaya karbohidrat. Sehingga muncul ide untuk memanfaatkannya sebagai pakan ikan.
Ketersediaan pakan ikan atau makanan ikan merupakan hal terpenting dalam menunjang kegiatan budidaya perikanan.
Baca Juga: Nelayan Makin Merana Akibat Kenaikan BBM: Harga Mahal, Kami Kesulitan Jual Ikan
Apalagi saat ini bahan baku untuk pakan ikan masih didominasi produk impor. Sehingga perlu cara-cara inovatif memproduksi pakan ikan yang dapat memenuhi nutrisi ikan. Sehingga menghasilkan ikan dalam jumlah yang banyak.
Ia mengatakan, penggunaan ampas sagu sebagai makanan ikan relatif lebih murah dan mudah didapatkan. Karena di wilayahnya banyak sekali petani yang mengolah sagu untuk pembuatan tepung atau bahan makanan lainnya.
“Paling tidak, sedikit mengurangi biaya pengeluaran dalam pembelian pakan. Karena saya hobi memelihara berbagai macam ikan. Seperti ikan Mas, ikan Nila, dan ikan Kamboja,” urai Alisman.
Lebih lanjut Alisman mengatakan, pakan yang terbuat dari ampas sagu ini sangat bermanfaat untuk ikan serta proses pertumbuhannya juga begitu cepat.
“Semoga para pecinta ikan bisa juga memanfaatkan ini untuk sedikit mengurangi biaya pembelian pakan. Ampas sagu ini mudah didapatkan di tempat pembuatan sagu,” jelasnya.
Baca Juga: Cara Membuat Sushi Mentai Rumahan Isi Sosis Ayam ala Chef Devina Hermawan
“Intinya, mari kita manfaatkan apa yang ada di daerah kita, selama bisa dijadikan kebutuhan, daripada terbuang, lebih baik dimanfaatkan untuk makanan ikan,” tambah Alisman, ASN Dinas Kominfo SP ini. (Antara)
Berita Terkait
-
Hidup di Kegelapan Laut Dalam, Ikan Anglerfish Mendadak Muncul ke Permukaan
-
Setan Laut Hitam Muncul ke Permukaan, Pertanda Apa?
-
Bisnis Retail Ikan Beku Dinilai Optimistis Tahun Ini
-
Menjelajahi Dimensi Fantasi dalam Novel 'Semua Ikan di Langit' oleh Ziggy Z
-
Makna Pantun Ubur Ubur Ikan Lele, Lagi Jadi Fenomena di Medsos
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Terungkap! Dosen UNM Diduga Cabuli Mahasiswa Sesama Jenis, BEM Cari Korban Lain
-
Kerbau Termahal Asal Toraja Ditetapkan Sebagai Kekayaan Intelektual
-
Parah! Sekprov Sulsel Jadi Korban Pungli Oknum Lurah di Kota Makassar
-
Melalui BRI UMKM Expo 2025, Songket PaSH Sukses Tingkatkan Penjualan Produk
-
Rumah Rp1,4 Miliar Terendam Banjir, Warga Makassar Tuntut Pengembang Ganti Rugi