SuaraSulsel.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas Kirab Merah Putih dari depan Istana Merdeka, Jakarta, sekira pukul 7.00 WIB. Didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya.
"Bersama-sama dengan Kapolri, bersama-sama dengan Bapak Habib Luthfi bin Yahya, dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pagi ini saya nyatakan Kirab Merah Putih diberangkatkan," kata Presiden Jokowi.
Habib Luthfi, yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), menyebut Kirab Merah Putih digelar sebagai bentuk syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang menganugerahkan Tanah Air dengan segala kemakmuran dan kesuburan.
"350 tahun lalu kita sudah lalui penuh perjuangan, sehingga bisa berkibar Sang Saka Merah Putih, bukan hadiah, tapi Merah Putih tegak karena darah serta jasa-jasa para pendahulu pendiri bangsa," katanya.
Habib Luthfi mengingatkan bahwa generasi penerus harus bisa memberikan kontribusi dan jawaban atas segala kekurangan sebagai bentuk terima kasih kepada para pendiri bangsa.
"Dengan adanya kirab pagi hari ini, tunjukkan kita siap menggunakan Merah Putih sampai kapanpun. Kita bertekad untuk menjaga NKRI harga mati. Itulah tujuan utama daripada kirab hari ini, untuk membangkitkan kembali rasa memiliki Tanah Air Indonesia," ujarnya.
Pihak kepolisian memperkirakan Kirab Merah Putih dihadiri lebih dari 10.000 orang peserta.
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama anggota Dewan Pertimbangan Presiden sekaligus ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya saat melepas Kirab Merah Putih di depan Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (28/8/2022).
Puluhan Ribu Peserta
Baca Juga: Kapolri Ungkit 'Dosa' Pemilu 2019: Bangsa Kita Nyaris Dipecah Belah karena Hoax dan Ujaran Kebencian
Puluhan ribu masyarakat dari berbagai latar belakang agama dan budaya menggelar kirab Merah Putih sepanjang 1.700 meter yang dimulai dari Monas lalu ke Bundaran HI, Jakarta, Minggu.
Kirab kebangsaan diikuti oleh lintas agama, pelajar, pemuda, instansi pemerintah, santri, TNI-POLRI, hingga berbagai organisasi masyarakat.
Kirab Merah Putih merupakan acara kebudayaan dan berkesenian dalam keberagaman yang bertujuan meningkatkan persatuan dan kesatuan. Acara ini juga diselenggarakan sebagai bagian dari peringatan HUT Ke-77 RI.
Tampak rombongan marching band memimpin iring-iringan kirab budaya. Sejumlah rombongan tampak mengenakan pakaian adat daerah, pakaian santri, hingga baju bertuliskan Kirab Merah Putih.
Ketika tiba di Bundaran HI sekitar pukul 8.15 WIB rombongan pengirab bendera mengelilingi Bundaran HI, kemudian menyanyikan lagu Indonesia raya bersama-sama. Rombongan kirab juga membaur dengan para peserta car free day yang memenuhi Bundaran HI.
Kemudian acara di Bundaran HI dilanjutkan dengan tausiyah kebangsaan dan ikrar oleh Habib Luthfi bin Yahya, pidato oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta pembacaan doa oleh para tokoh agama.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
BPJS: Rumah Sakit Tidak Boleh Tolak Pasien Saat Libur Natal dan Tahun Baru
-
Jusuf Kalla Ungkap 'Musuh' Sebenarnya Pasca Banjir Sumatera dan Aceh
-
Demi 2 Karung Beras, Nenek 85 Tahun Sakit Parah Digendong ke Kantor Lurah
-
Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Diperbaiki Total, Sudirman: Bukan Tambal Sulam
-
Banjir Laporan Anggota Polisi Selingkuh, Begini Reaksi Mahfud MD